Badan Antartika Sebut Greenland Terus Mencair

Senin, 31 Juli 2017 - 11:41 WIB
Badan Antartika Sebut...
Badan Antartika Sebut Greenland Terus Mencair
A A A
NEW YORK - Usai gambar satelit kemarin mengungkapkan gambar gunung es mulai merekah di Antartika Barat. Para ilmuwan menyatakan keprihatinan serius terhadap pencairan lapisan es di Greenland yang dapat meningkatkan tingkat air laut dengan cepat tanpa terduga.

Bahkan kata mereka, cuaca yang panas mendorong pertumbuhan alga dan menyebabkan permukaan es berwarna gelap.

Permukaan es yang gelap menyerap lebih banyak radiasi matahari sehingga mempercepat pencairan es dibandingkan es berwarna putih.

Seperti dilansir dari BBC, lapisan es di Greenland berkontribusi pertambahan hingga satu milimeter setahun kenaikan permukaan rata-rata global lautan.

Ini merupakan jumlah terbesar es di belahan bumi utara yang meliputi wilayah seluas tujuh kali lipat United Kingdom (UK) dan mencapai ketebalan tiga kilometer.

Rata-rata permukaan laut di seluruh dunia akan meningkat sekitar tujuh meter jika semua es itu mencair.

Sebelumnya, Badan Antariksa Eropa (ESA) menginformasikan, bongkahan dari daerah Larsen C, salah satu gunung es terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah terekam kamera satelit akan hanyut sekitar 6,600 kilometer persegi.

Kedalaman bongkahan itu di bawah permukaan laut mencapai 210 meter atau 60 kaki.

"Rekahan es itu kini berukuran 200 kilometer panjang dan hanya lima kilometer antara ujung rekahan dengan lautan," ujar ESA dalam sebuah pernyataan.

sebelumnya, patahan panjang seluas 5.000 kilometer persegi pada kawasan es Larson C di bagian utara Antartika tiba-tiba muncul pada Desember lalu, kini hanya tersisa 20 kilometer es yang dapat menahan potongan agar tidak putus dan mengambang.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7536 seconds (0.1#10.140)