Rusia dan AS Sepakat Bangun Stasiun Luar Angkasa di Bulan

Kamis, 28 September 2017 - 14:01 WIB
Rusia dan AS Sepakat...
Rusia dan AS Sepakat Bangun Stasiun Luar Angkasa di Bulan
A A A
MOSCOW - Amerika Serikat dan Rusia secara resmi mengumumkan rencana untuk membangun Stasiun luar angkasa yang disebut Deep Space Gateway. Stasiun ini akan dibangun sekitar orbit bulan dan bisa disinggahi semua negara.

Seperti dilansir dari DailyStar, Kamis, (26/9/2017), Moskow dan Washington telah sepakat untuk membangun stasiun luar angkasa dalam waktu dekat.

Badan antariksa Rusia Roscosmos mengumumkan proyek ambisius ini dalam sebuah pidato di Kongres Astronotika Internasional di Adelaide, Australia.

Menurut Roscosmos, Stasiun Luar Angkasa Internasional ini, nantinya akan terbuka untuk astronot dan kosmonot dari seluruh dunia.

Deep Space Gateway memungkinkan umat manusia untuk melakukan penerbangan antariksa ke Mars dan tempat lain di Tata Surya.

Hal ini terjadi, setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan dalam pidato di Capitol Hill bahwa dia ingin astronot tiba di stasiun luar angkasa dari dunia yang jauh dalam sepuluh tahun ke depan.

NASA dan Roscosmos berharap modul pertama stasiun luar angkasa akan selesai pada tahun 2026

"Kami telah sepakat untuk bergabung dalam proyek ini untuk membangun stasiun Deep Space Gateway internasional yang baru di orbit bulan," tutur kepala antariksa Rusia Igor Komarov

Dalam sebuah pernyataan misi untuk proyek tersebut, NASA mengatakan: "NASA memimpin langkah selanjutnya ke ruang yang dalam di dekat bulan, di mana para astronot akan membangun dan mulai menguji sistem yang dibutuhkan untuk menantang misi ke tempat tujuan dalam angkasa termasuk Mars.

"Pintu gerbang dan transportasi berpotensi mendukung misi demi misi sebagai pusat aktivitas di ruang yang dalam dekat bulan, mewakili banyak negara dan lembaga yang memiliki mitra baik dari pemerintah maupun industri swasta," tuturnya
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0907 seconds (0.1#10.140)