Mantan Agen CIA Akui Rancang Pembunuhan Bob Marley

Selasa, 28 Agustus 2018 - 16:51 WIB
Mantan Agen CIA Akui Rancang Pembunuhan Bob Marley
Mantan Agen CIA Akui Rancang Pembunuhan Bob Marley
A A A
Lagi-lagi spekulasi kematian Bob Marley mencuat, kabar kematian legenda musik Raggae dengan cara dimasukan virus kanker ke dalam tubuhnya oleh mantan Anggota CIA kembali hebohkan jagat dunia.

Mantan Anggota CIA Bill Oxley yang berusia 79 mengklaim membunuh Marley di antara 17 pembunuhan lain untuk pemerintah Amerika antara 1974 dan 1985,

"Bob Marley. Hidupnya berakhir setelah Paku yang terpasang di sepatunya ternoda oleh virus dan bakteri kanker yang sengaja CIA taruh, " tutur Bil seperti dilansir dari DailyStar.

Oxley sendiri yang dilaporkan bekerja sebagai operasi untuk CIA selama 29 tahun, diduga telah mengatakan dia sering digunakan sebagai pembunuh bayaran target yang dianggap "ancaman bagi kepentingan Amerika Serikat."
Mantan Agen CIA Akui Rancang Pembunuhan Bob Marley

"Ada serangkaian pembunuhan tokoh-tokoh kontra Amerika Serikat pada akhir tahun enam puluhan dan awal tujuh puluhan. Pada saat itu kami bunuh Bob Marley tidak dengan peluru tepi dengan teknologi kedokteran " tambah Oxley

Mr. Oxley mengatakan dia berhubungan dekat dengan Marley saat tahun-tahun terakhir hidupnya, untuk memastikan vonis medis yang dia terima di Paris, London dan Amerika Serikat.

"Terakhir kali saya melihat Bob sebelum dia meninggal, dia melepas rambut gimbalnya, dan berat badannya turun, Bakteri Kanker telah melakukan tugasnya. "

Sebagai tanggapan terhadap intrik fasis dari CIA, Marley menenun liriknya menjadi salib revolusioner untuk menangkis para vampir jubah-dan-keris yang turun ke pulau itu. CIA sendiri telah membantah terlibat dalam kematian Marley.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1846 seconds (0.1#10.140)