Ahli Geologi Ungkap Sesuatu yang Menakutkan dari Bawah Tanah Palestina
Rabu, 08 November 2023 - 11:05 WIB
Roskin juga mengatakan Hamas mampu menyimpan dan menembakkan roket serta mortir dari bawah tanah. Menurutnya, ada juga lubang bawah tanah yang disembunyikan dengan penutup yang dikendalikan dari jarak jauh.
Profesor itu mengatakan Hamas melakukan upaya yang "hampir cerdik" dalam memanfaatkan gerakan bawah tanah untuk berbagai kemampuan militer dan teror. Hal ini mencakup komando dan kendali, regu tembak balistik, penahanan sandera, dan perang gerilya. Ia menggambarkannya sebagai “luar biasa".
Selama sepuluh tahun terakhir, rezim Zionis terlibat dalam menindaklanjuti situasi terowongan di Jalur Gaza menuju wilayah pendudukan, dan ketika membangun tembok pembatas, mereka merasa yakin mampu menghancurkan gagasan tersebut dan menanganinya.
Selama waktu ini, dia melanjutkan mengisi terowongan dengan zat cair yang mengisi setiap celah dan kekosongan segera setelah dituangkan. Rezim Zionis sangat puas dan percaya diri dengan tindakannya sehingga melucuti senjata Zionis yang tinggal di pemukiman yang meliputi Gaza dan mengurangi jumlah menara pengawas sebanyak mungkin.
Di sisi lain, Hamas memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun jaringan terowongan besar dan luas di dalam Jalur Gaza, yang jumlahnya mencapai 1.300 terowongan dengan kedalaman 70 meter dan panjang 500 kilometer.
Namun Yaqub Nigel, mantan Ketua Dewan Keamanan Nasional rezim Zionis, menegaskan bahwa panjang terowongan tersebut jauh lebih panjang dari jumlah tersebut dan mencapai ribuan kilometer.
Profesor itu mengatakan Hamas melakukan upaya yang "hampir cerdik" dalam memanfaatkan gerakan bawah tanah untuk berbagai kemampuan militer dan teror. Hal ini mencakup komando dan kendali, regu tembak balistik, penahanan sandera, dan perang gerilya. Ia menggambarkannya sebagai “luar biasa".
Selama sepuluh tahun terakhir, rezim Zionis terlibat dalam menindaklanjuti situasi terowongan di Jalur Gaza menuju wilayah pendudukan, dan ketika membangun tembok pembatas, mereka merasa yakin mampu menghancurkan gagasan tersebut dan menanganinya.
Selama waktu ini, dia melanjutkan mengisi terowongan dengan zat cair yang mengisi setiap celah dan kekosongan segera setelah dituangkan. Rezim Zionis sangat puas dan percaya diri dengan tindakannya sehingga melucuti senjata Zionis yang tinggal di pemukiman yang meliputi Gaza dan mengurangi jumlah menara pengawas sebanyak mungkin.
Di sisi lain, Hamas memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun jaringan terowongan besar dan luas di dalam Jalur Gaza, yang jumlahnya mencapai 1.300 terowongan dengan kedalaman 70 meter dan panjang 500 kilometer.
Namun Yaqub Nigel, mantan Ketua Dewan Keamanan Nasional rezim Zionis, menegaskan bahwa panjang terowongan tersebut jauh lebih panjang dari jumlah tersebut dan mencapai ribuan kilometer.
(wbs)
tulis komentar anda