Spesifikasi Ironclad, Robot Tempur Ukraina yang Gempur Pertahanan Rusia

Kamis, 18 Januari 2024 - 19:00 WIB
Robot tempur Ironclad Ukraina dilengkapi senapan Shablya yang mematikan. (Foto: Euromaiden Press)
JAKARTA - Konflik terbuka antara Ukraina dan Rusia menghadirkan teknologi tempur terbaru. Setelah drone- drone kamikaze FPV , kini hadir robot tempur tanpa awak.

Militer Ukraina telah menerjunkan robot tempur beroda tanpa awak yang diberi nama Ironclad di garis depan pertempuran dan terbukti ampuh memukul mundur pasukan Rusia.

Dalam sebuah rekaman video yang beredar, pasukan dari Brigade Serangan Terpisah ke-5 Ukraina menggunakan Ironclad untuk menggempur pasukan Rusia. Hasilnya luar biasa dahsyat.



Spesifikasi Ironclad



Dilansir dari Euromaiden Press, Kamis (18/1/2024), rekaman video menunjukkan robot tersebut mengincar posisi pasukan Rusia dengan senjata mesin berat. Ironclad menggunakan modul tempur Shablya M2 buatan dalam negeri, yang dapat dipasangi senapan mesin 7,62 mm atau 12,7 mm.



Meskipun spesifikasi Ironclad belum diketahui secara lengkap, diperkirakan robot ini memiliki berat bersih sekitar 1.800 kilogram dan kapasitas muatan maksimum hingga 350 kilogram.

Kecepatan maksimum Ironclad di jalan sekitar 20 kilometer per jam, dan 15 kilometer per jam di luar jalan. Jarak operasi mencapai 130 kilometer dengan satu pengisian daya, dengan jangkauan kendali jarak jauh sejauh 5 kilometer, dapat diperluas hingga 10 kilometer. Pangkalan lapis baja Ironclad, menurut Militarynyi, dapat menahan amunisi 7,62 mm.

Tembakan Ironclad yang terlihat dalam video dilakukan oleh menara robotik Shablya, yang dikembangkan oleh tim rekayasa Ukraina. Ukraina sekarang telah mengontrak mereka untuk pertama kalinya. "Shablya adalah inovasi dan contoh senjata perang modern," kata Menteri Transformasi Digital Ukraina Mykhailo Fedorov pada 10 Januari.



Modul tempur Shablya dapat dipasang di darat, kendaraan, atau transportasi khusus, memberikan dukungan tembak dari parit, bunker, dan pickup, sesuai dengan pengembangnya. Platform ini memuat senjata mesin PKT 7,62 mm, M240, M2, atau senjata lainnya.

Teknis penggunaan Shablya di Ironclad sepenuhnya dikendalikan oleh operator dari jarak jauh. Operator tinggal memasang senjata dan amunisinya di Ironclad lalu mengkoordinasikan tembakan pada jarak hingga 1.200 meter menggunakan panel kontrol jarak jauh, kamera, dan monitor.
(msf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More