5 Fakta Menarik tentang Trenggiling, Hewan dengan Lidah Terpanjang di Dunia
Sabtu, 10 Februari 2024 - 13:01 WIB
JAKARTA - Trenggiling adalah hewan dengan lidah terpanjang di dunia. Panjang lidah trenggiling dapat mencapai 1,5 meter, bahkan lebih panjang dari panjang tubuhnya sendiri!
Lidah trenggiling lengket dan berlendir, dan digunakan untuk menjangkau semut dan rayap di sarang mereka. Trenggiling dapat mengeluarkan dan memasukkan lidahnya dengan sangat cepat. Bahkan mencapai 150 kali per menit.
Mamalia pemakan serangga terutama semut dan rayap itu dikenal sebagai anteater (pemakan semut). Nama Trenggiling berasal dari Bahasa Melayu yakni mengguling atau guling yang berarti menggulung atau melingkar seperti bola.
Trenggiling tergolong satwa yang dilindungi oleh Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem. Sayangnya,
jumlah populasi trenggiling kian sedikit karena maraknya perburuan dan perdagangan ilegal. Saat ini trenggiling sunda tercatat sebagai hewan berstatus kritis (CR) dalam Daftar Merah IUCN sejak 2017.
Yang unik, Trenggiling tidak menghancurkan makanannya di dalam mulut, hal ini dilakukan sebab trenggiling tidak memiliki gigi. Namun, makanannya akan tergiling dengan bantuan kerikil yang tertelan di dalam lambung trenggiling.
Nah, berikut fakta tentang trenggiling, hewan yang memiliki lidah terpanjang di dunia:
1. Mamalia Bersisik: Trenggiling adalah satu-satunya mamalia yang memiliki sisik di tubuhnya. Sisik ini terbuat dari keratin, bahan yang sama dengan kuku manusia, dan berfungsi untuk melindungi mereka dari predator.
2. Lidah Terpanjang: Trenggiling memiliki lidah yang panjangnya bisa mencapai 1,5 meter, bahkan lebih panjang dari panjang tubuhnya sendiri! Lidah ini lengket dan berlendir, dan digunakan untuk menjangkau semut dan rayap di sarang mereka.
Lidah trenggiling lengket dan berlendir, dan digunakan untuk menjangkau semut dan rayap di sarang mereka. Trenggiling dapat mengeluarkan dan memasukkan lidahnya dengan sangat cepat. Bahkan mencapai 150 kali per menit.
Mamalia pemakan serangga terutama semut dan rayap itu dikenal sebagai anteater (pemakan semut). Nama Trenggiling berasal dari Bahasa Melayu yakni mengguling atau guling yang berarti menggulung atau melingkar seperti bola.
Trenggiling tergolong satwa yang dilindungi oleh Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem. Sayangnya,
jumlah populasi trenggiling kian sedikit karena maraknya perburuan dan perdagangan ilegal. Saat ini trenggiling sunda tercatat sebagai hewan berstatus kritis (CR) dalam Daftar Merah IUCN sejak 2017.
Yang unik, Trenggiling tidak menghancurkan makanannya di dalam mulut, hal ini dilakukan sebab trenggiling tidak memiliki gigi. Namun, makanannya akan tergiling dengan bantuan kerikil yang tertelan di dalam lambung trenggiling.
Nah, berikut fakta tentang trenggiling, hewan yang memiliki lidah terpanjang di dunia:
1. Mamalia Bersisik: Trenggiling adalah satu-satunya mamalia yang memiliki sisik di tubuhnya. Sisik ini terbuat dari keratin, bahan yang sama dengan kuku manusia, dan berfungsi untuk melindungi mereka dari predator.2. Lidah Terpanjang: Trenggiling memiliki lidah yang panjangnya bisa mencapai 1,5 meter, bahkan lebih panjang dari panjang tubuhnya sendiri! Lidah ini lengket dan berlendir, dan digunakan untuk menjangkau semut dan rayap di sarang mereka.
tulis komentar anda