Semakin Menakutkan COVID-19 Terdeteksi Ciptakan Teror Kawasaki
Selasa, 06 Oktober 2020 - 10:29 WIB
LONDON - Usai bermutasii bernama “D614G ” itu akan membuat virus lebih mudah menyerang tubuh manusia, kini Penyakit mirip Kawasaki yang terkait dengan virus corona yang sama bahayanya mampu membunuh orang dewasa dan anak-anak' (Baca juga: Studi 35 Tahun: Kekebalan Manusia Terhadap Virus Corona hanya Sebentar )
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan sejak Juni setidaknya 27 orang di Inggris dan AS memiliki sindrom peradangan multi-sistem penyakit mirip Kawasaki pada orang dewasa (MIS-A).
BACA JUGA - Ketakutan Dunia dan Gates Foundation Jika 3 Bulan Lagi Vaksin COVID-19 Belum Ada
Dokter memperingatkan penyakit mirip Kawasaki yang disebabkan oleh Covid-19 dapat membunuh orang dewasa serta anak-anak.
Kasus mulai bermunculan dari kondisi peradangan langka pada anak-anak yang terjangkit virus corona awal tahun ini.
Dikenal sebagai sindrom inflamasi multisistem pada anak-anak (MIS-C), menyebabkan mereka mengalami ruam kulit, muntah, kelelahan, pembengkakan kelenjar dan demam.
Peneliti memperingatkan kasus orang dewasa yang memiliki kondisi tersebut "biasanya memerlukan perawatan intensif dan dapat berakibat fatal".
Mereka mengungkapkan sepuluh pasien menjalani perawatan intensif, tiga membutuhkan intubasi dan ventilator dan dua meninggal.
Ketika kondisi pertama kali terdeteksi pada anak-anak, diperkirakan hal itu terkait dengan Kawasaki, penyakit yang menyebabkan peradangan di dinding pembuluh darah.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan sejak Juni setidaknya 27 orang di Inggris dan AS memiliki sindrom peradangan multi-sistem penyakit mirip Kawasaki pada orang dewasa (MIS-A).
BACA JUGA - Ketakutan Dunia dan Gates Foundation Jika 3 Bulan Lagi Vaksin COVID-19 Belum Ada
Dokter memperingatkan penyakit mirip Kawasaki yang disebabkan oleh Covid-19 dapat membunuh orang dewasa serta anak-anak.
Kasus mulai bermunculan dari kondisi peradangan langka pada anak-anak yang terjangkit virus corona awal tahun ini.
Dikenal sebagai sindrom inflamasi multisistem pada anak-anak (MIS-C), menyebabkan mereka mengalami ruam kulit, muntah, kelelahan, pembengkakan kelenjar dan demam.
Peneliti memperingatkan kasus orang dewasa yang memiliki kondisi tersebut "biasanya memerlukan perawatan intensif dan dapat berakibat fatal".
Mereka mengungkapkan sepuluh pasien menjalani perawatan intensif, tiga membutuhkan intubasi dan ventilator dan dua meninggal.
Ketika kondisi pertama kali terdeteksi pada anak-anak, diperkirakan hal itu terkait dengan Kawasaki, penyakit yang menyebabkan peradangan di dinding pembuluh darah.
tulis komentar anda