Astronom Amatir Temukan Dua Planet Baru Berjarak 352 Tahun Cahaya
Rabu, 23 Juni 2021 - 02:04 WIB
JAKARTA - Astronom amatir menemukan dua planet gas baru setelah mengamati bintang-bintang melalui data milik TESS. Planet yang mengorbit bintang mirip matahari itu berjarak 352 tahun cahaya dari Bumi.
Kedua exoplanet itu dinamani planet b dan planet c. Mereka mengorbit bintang yang dikenal sebagai HD 152843, yang memiliki massa serupa dengan matahari kita tetapi 1,5 kali lebih besar dan lebih terang.
Penemuan mereka diterbitkan awal bulan ini di jurnal Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
Planet b berukuran mirip dengan Neptunus dan sekitar 3,4 kali lebih besar dari Bumi. Planet c, berukuran 5,8 kali lebih besar dari Bumi dan memiliki orbit antara 19 dan 35 hari Bumi.
Astronom amatir itu menemukan dua planet ini menggunakan data TESS Pemburu Planet milik NASA. Memang NASA sengaja membuka data yang memungkinkan astronom amatir membantu mencari exoplanet melalui NASA Transiting Exoplanet Survey Satellite, atau TESS.
"Banyak kandidat planet ekstrasurya yang terlewatkan, dan kita terbantu dengan keikutsertaan astronom amatir ini," kata Nora Eisner, seorang mahasiswa doktoral astrofisika di Universitas Oxford di Inggris.
Informasi yang dikumpulkan oleh astronom amatir tentang HD 152843 dianalisis oleh peneliti dan dibandingkan dengan model. Mereka menentukan bahwa dua transit dilakukan oleh planet yang paling dekat dengan bintang, planet b, sementara transit ketiga yang diamati kemungkinan berasal dari planet luar, planet c.
Berdasarkan penelitian, kedua planet itu terlalu panas dan mengandung gas. Setelah diluncurkannya Teleskop Luar Angkasa James Webb pada Oktober 2021 mendatang, kemungkinan bisa diketahui apakah kedua planet itu memiliki atmosfer dan misterilainnya.
Kedua exoplanet itu dinamani planet b dan planet c. Mereka mengorbit bintang yang dikenal sebagai HD 152843, yang memiliki massa serupa dengan matahari kita tetapi 1,5 kali lebih besar dan lebih terang.
Penemuan mereka diterbitkan awal bulan ini di jurnal Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
Planet b berukuran mirip dengan Neptunus dan sekitar 3,4 kali lebih besar dari Bumi. Planet c, berukuran 5,8 kali lebih besar dari Bumi dan memiliki orbit antara 19 dan 35 hari Bumi.
Astronom amatir itu menemukan dua planet ini menggunakan data TESS Pemburu Planet milik NASA. Memang NASA sengaja membuka data yang memungkinkan astronom amatir membantu mencari exoplanet melalui NASA Transiting Exoplanet Survey Satellite, atau TESS.
"Banyak kandidat planet ekstrasurya yang terlewatkan, dan kita terbantu dengan keikutsertaan astronom amatir ini," kata Nora Eisner, seorang mahasiswa doktoral astrofisika di Universitas Oxford di Inggris.
Informasi yang dikumpulkan oleh astronom amatir tentang HD 152843 dianalisis oleh peneliti dan dibandingkan dengan model. Mereka menentukan bahwa dua transit dilakukan oleh planet yang paling dekat dengan bintang, planet b, sementara transit ketiga yang diamati kemungkinan berasal dari planet luar, planet c.
Berdasarkan penelitian, kedua planet itu terlalu panas dan mengandung gas. Setelah diluncurkannya Teleskop Luar Angkasa James Webb pada Oktober 2021 mendatang, kemungkinan bisa diketahui apakah kedua planet itu memiliki atmosfer dan misterilainnya.
(ysw)
tulis komentar anda