Segel Kuno Berusia 7.000 Tahun Ditemukan di Israel

Selasa, 05 Oktober 2021 - 16:22 WIB
Cetakan segel tertua yang ditemukan di Israel yang digunakan sekitar 7.000 tahun lalu. Foto/Vladimir Nichen
YERUSALEM - Arkeolog baru-baru ini menemukan cetakan segel tertua di Israel yang digunakan sekitar 7.000 tahun lalu. Cetakan tanah liat itu kemungkinan digunakan untuk menyegel dan menandatangani dokumen pengiriman serta untuk menjaga gudang tetap tertutup.

Peneliti menemukan segel itu bersama dengan hampir 150 artefak lainnya dalam penggalian yang berlangsung antara 2004 dan 2007 di Tel Tsaf, sebuah desa prasejarah di Lembah Beit She'an Israel.

Setelah melakukan analisis menyeluruh, para arkeolog mengidentifikasi objek ini sebagai cetakan segel tertua yang diketahui di wilayah tersebut.





Orang-orang prasejarah menggunakan segel semacam itu untuk menandatangani dan menyegel surat agar tidak dibaca oleh kurir. Tapi mereka juga digunakan untuk menandai pengiriman dan untuk menyegel gudang.

Yosef Garfinkel, seorang profesor di Universitas Ibrani Yerusalem, mengatakan segel ini digunakan oleh orang kuno untuk melindungi harta miliknya dari pencurian.

Segel kuno, yang ditemukan dalam kondisi sangat baik karena iklim kering di daerah tersebut. Benda kuno itu memiliki lebar satu sentimeter dan memiliki dua cap berbeda di atasnya.

Dua pola stempel yang berbeda menunjukkan bahwa segel tersebut mungkin telah digunakan dalam aktivitas komersial yang melibatkan dua orang dalam transaksi tersebut.

Banyak segel yang lebih baru, seperti yang ditemukan di Kuil Sulaiman di Yerusalem dari sekitar 2.600 tahun yang lalu, termasuk nama dari tokoh alkitabiah. Tapi segel ini berasal dari masa sebelum ditulis, yang ditandai dengan bentuk geometris.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More