WMO Sebut Lima Miliar Penduduk Dunia Akan Kekurangan Air di 2050
Rabu, 06 Oktober 2021 - 16:11 WIB
WASHINGTON - Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) sebut pada 2050 lima miliar orang di dunia diperkirakan akan menderita kekurangan air .
Seperti diberitakan Kantor Berita Yordania (Petra) Selasa (5/10/2021), pada tahun 2018, jumlah orang yang menghadapi kekurangan air akan menjadi 3,6 miliar.
Selama 20 tahun terakhir, penyimpanan air di dalam tanah berkurang, jumlah semua air di atas dan di bawah permukaan tanah termasuk kelembaban tanah, salju dan es telah menurun pada tingkat satu sentimeter per tahun, menurut WMO.
Kehilangan pasokan air paling banyak dilaporkan terjadi di Antartika dan Greenland. Sejumlah lokasi di daerah berpenduduk padat rendah mengalami kehilangan air karena metode penyimpanan tradisional yang membahayakan keamanan pasokan air.
Situasi ini diperparah ketika hanya 0,5 persen air bumi yang dapat digunakan.
Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah terpadu untuk mendukung pengelolaan sumber daya air serta investasi yang berkelanjutan untuk memastikan bahwa penduduk dunia terus memiliki pasokan air yang memadai, menurut WMO.
Seperti diberitakan Kantor Berita Yordania (Petra) Selasa (5/10/2021), pada tahun 2018, jumlah orang yang menghadapi kekurangan air akan menjadi 3,6 miliar.
Selama 20 tahun terakhir, penyimpanan air di dalam tanah berkurang, jumlah semua air di atas dan di bawah permukaan tanah termasuk kelembaban tanah, salju dan es telah menurun pada tingkat satu sentimeter per tahun, menurut WMO.
Kehilangan pasokan air paling banyak dilaporkan terjadi di Antartika dan Greenland. Sejumlah lokasi di daerah berpenduduk padat rendah mengalami kehilangan air karena metode penyimpanan tradisional yang membahayakan keamanan pasokan air.
Situasi ini diperparah ketika hanya 0,5 persen air bumi yang dapat digunakan.
Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah terpadu untuk mendukung pengelolaan sumber daya air serta investasi yang berkelanjutan untuk memastikan bahwa penduduk dunia terus memiliki pasokan air yang memadai, menurut WMO.
(wbs)
tulis komentar anda