Ilmuwan Simpulkan Tidur Hibernasi ala Film Sains Fiksi Mustahil Dilakukan

Minggu, 01 Mei 2022 - 15:30 WIB
Ilmuwan terus meneliti kemungkinan melakukan hibernasi dalam waktu belasan bahkan puluhan tahun. Foto: ist
AMERIKA - Seperti halnya film-film sains fiksi, para ilmuwan terus mencoba meneliti konsep tidur hibernasi pada manusia. Salah satunya, lewat metode menurunkan suhu tubuh manusia hingga mendekati suhu beku air dengan tujuan memperlambat fungsi sel dan otak.

European Space Agency baru saja mengumumkan hasil penelitian terbaru mereka terkait hibernasi untuk mengirim astronot ke luar angkasa.

Penelitian dilakukan oleh Roberto F. Nespolo dan Carlos Mejias dari Millennium Institute for Integrative Biology dan Francisco Bozinovic dari Pontifical Catholic University of Chile.

Ketiga ilmuwan tersebut berupaya mencari korelasi antara massa tubuh dan pengeluaran energi pada hewan yang berhibernasi. Mereka menemukan tingkat metabolisme minimum yang memungkinkan sel bertahan dalam kondisi dingin dan rendah oksigen.

Namun, dari hasil perhitungan mereka, penghematan energi yang diharapkan bisa mendekati keadaan hibernasi di manusia ternyata sangat sulit dilakukan.



Tidur Panjang



Hibernasi merupakan kegiatan tidur panjang. Umumnya dilakukan oleh hewan berdarah panas. Misalnya beruang, burung, dan mamalia kecil lainnya. Tujuannya, untuk bisa bertahan hidup. Misalnya dalam kondisi musim dingin.

Ini karena saat musim dingin tiba, persediaan makanan akan berkurang. Maka, hewan-hewan ini harus istirahat hingga 9 bulan. Pada saat hibernasi, kondisi metabolisme hewan menurun. Mulai detak jantung, suhu tubuh hingga cadangan lemak akan dijadikan sumber energi selama tidur. Proses ini dapat memangkas pengeluaran energi hingga 98 persen dalam beberapa kasus, menghilangkan kebutuhan untuk berburu atau mencari makan.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More