5 Fakta Spesifikasi Drone UAV Saab Skeldar V-200
Kamis, 12 Mei 2022 - 10:30 WIB
JAKARTA - Saab Skeldar ( UMS Skeldar V-200 ) adalah sebuah UAV VTOL rentang menengah yang dikembangkan oleh perusahaan kedirgantaraan Swedia Saab.
Skeldar V-200 dirancang untuk pengawasan, intelijen, transportasi kargo ringan, juga perang. Drone dengan kecepatan maksimum 140 km/jam tersebut sudah dikembangkan sejak 2005. Drone tersebut ideal untuk menunjang pengawasan maritim. Nah, berikut faktanya:
1. Indonesia Salah Satu Pengguna Pertama
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, pengawasan wilayah maritim Indonesia tentu penting. Karenanya, pada 2017 silam Indonesia menjadi operator perdana Skeldar V-200 di dunia, setelah wahana udara ini merampungkan berbagai tes dan uji coba pada kuartal keempat 2016.
Wahana udara tanpa awak untuk keperluan intai maritim sejenis Skeldar V-200 sebetulnya sudah dimiliki instansi Badan Keamana Laut, yang punya Rajawali 350 dengan kemampuan lebih rendah daripada Skeldar V-200.
2. Bentuknya Mirip Helikopter
Wujud Skeldar V-200 mirip helikopter berukuran sedang. Panjangnya mencapai 5 meter. Bahkan, karakteristiknya pun serupa helikopter. Antara lain kemampuan lepas-landas dan mendarat secara vertikal (VTOL/Vertical Take-off and Landing), mampu mengapung di satu titik di udara (hovering), dan terbang mundur, yang dioperasikan oleh tim terdiri empat atau lima personel saja.
Skeldar V-200 dirancang untuk pengawasan, intelijen, transportasi kargo ringan, juga perang. Drone dengan kecepatan maksimum 140 km/jam tersebut sudah dikembangkan sejak 2005. Drone tersebut ideal untuk menunjang pengawasan maritim. Nah, berikut faktanya:
1. Indonesia Salah Satu Pengguna Pertama
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, pengawasan wilayah maritim Indonesia tentu penting. Karenanya, pada 2017 silam Indonesia menjadi operator perdana Skeldar V-200 di dunia, setelah wahana udara ini merampungkan berbagai tes dan uji coba pada kuartal keempat 2016.
Wahana udara tanpa awak untuk keperluan intai maritim sejenis Skeldar V-200 sebetulnya sudah dimiliki instansi Badan Keamana Laut, yang punya Rajawali 350 dengan kemampuan lebih rendah daripada Skeldar V-200.
2. Bentuknya Mirip Helikopter
Wujud Skeldar V-200 mirip helikopter berukuran sedang. Panjangnya mencapai 5 meter. Bahkan, karakteristiknya pun serupa helikopter. Antara lain kemampuan lepas-landas dan mendarat secara vertikal (VTOL/Vertical Take-off and Landing), mampu mengapung di satu titik di udara (hovering), dan terbang mundur, yang dioperasikan oleh tim terdiri empat atau lima personel saja.
tulis komentar anda