10 Tanaman Langka di Indonesia yang Terancam Punah

Jum'at, 10 Maret 2023 - 14:00 WIB
loading...
10 Tanaman Langka di...
Terdapat sejumlah tanaman langka di Indonesia yang bisa diketahui. Salah satunya Kantung Semar. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Terdapat sejumlah tanaman langka di Indonesia yang bisa diketahui. Dengan jumlahnya yang sedikit, beberapa di antaranya kini terancam punah.

Menurut Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Yogjakarta, Indonesia telah menjadi negara dengan keanekaragaman hayati terbesar ke-2 di dunia setelah Brazil.

Keanekaragaman tersebut bisa dilihat dari adanya ekosistem sub-alpin di pegunungan hingga ekosistem pantai; mulai dari ekosistem hutan hujan tropis hingga keberadaan ekosistem gumuk pasir.

Baca juga : Tanaman Langka Bunga Lampion Tumbuh Subur di Surabaya

Meski begitu, terdapat beberapa tanaman di Indonesia yang sudah dianggap langka dan punah. Oleh karena itu keberadaanya saat ini sangat dicari dan dilindungi.

Dikutip dari laman Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), berikut 10 tanaman langka di Indonesia

1. Nepenthes dyak S.Moore (Kantong Semar)

Kantong Semar atau Nepenthes dyak S.Moore merupakan salah satu jenis tanaman yang hanya ditemukan di beberapa tempat di Kalimantan Barat, tepatnya di hutan Kerangas dan hutan rawa gambut sekitar Singkawang, Pontianak.

Seperti halnya dengan jenis tanaman kantong semar yang lain, tanaman ini banyak diburu. Sedangkan pertumbuhannya sangatlah lambat. Selain itu habitat tanaman dari Nepenthaceae banyak mengalami degradasi dan akibat alih fungsi lahan dan kebakaran hutan.

2. Orchidaceae (Anggrek-anggrekan)

Anggrek-anggrekan atau Orchidaceae menjadi tanaman yang terbatas jumlahnya. Tanaman ini pernah ditemukan di Gunung Halimun (Cikaniki) dan Gunung Karang, Jawa Barat dengan populasi mencapai 50-100 individu.

Penurunan jumlah individu dari jenis ini diakibatkan karena adanya perubahan pemanfaatan lahan. Terlebih untuk tanaman jenis ini tidak mudah beradaptasi terhadap habitat baru.

3. Goodyera reticulata (Blume) Blume

Jenis dari anggrek ini telah tersebar luas di daratan Indonesia, tetapi populasinya di alam tidak pernah ditemukan lebih dari 20 Individu. Kebanyakan tanaman ini hidup di hutan yang gelap.

Penurunan jumlah populasinya diakibatkan karena adanya kondisi lingkungan yang tidak optimal. Bahkan diperkirakan populasinya akan turun mencapai 20% dalam 5 tahun.

4. Zingiberaceae (Empon-emponan atau jahe-jahean)

Zingiberaceae menjadi salah satu tanaman langka karena hanya tersebar di beberapa lokasi saja, terutama di sepanjang Bukit Barisan (Sumatera Barat).

Populasi yang semakin menurun disebabkan karena sedikitnya persebaran, kurangnya budidaya dan juga adanya degradasi habitat alam yang membuat tanaman jenis ini rentan punah.

5. Macodes Petola (Blume) Lindl

Macodes Petola (Blume) Lindl menjadi tanaman yang tidak pernah ditemukan lebih dari 20 individu di habitatnya. Ketika kondisi lingkungan yang optimal tidak terpenuhi, jumlah penurunan dari tanaman ini bisa mencapai 20% dalam waktu 5 tahun.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2186 seconds (0.1#10.140)