Ini Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic dengan Beragam Teknologi Canggihnya

Kamis, 22 Juni 2023 - 08:38 WIB
loading...
Ini Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic dengan Beragam Teknologi Canggihnya
Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic . FOTO/ INDIANTIMES
A A A
NEW YORK - Kapal selam wisata tenggelam saat menuju lokasi tenggelamnya kapal Titanic di laut dalam ternyata memiliki fitur-fitur canggih. Kapal Titan ini membawa lima orang penumpang kapal tersebut, hingga kini belum diketahui nasibnya.



Seperti dilansirkan dari Economictimes, Kamis (22/6/2023), kapal selam tersebut memiliki panjang hingga 21 kaki (6,4 meter) dan dirancang dengan kemampuan bertahan di bawah air selama 96 jam.

Dapat memuat lima orang, kapal ini dapat bergerak turun hingga ke kedalaman 4.000 meter di bawah permukaan laut dengan kecepatan tiga knot atau 5,5 kilometer per jam.

Kapal selam wisata biasanya membawa seorang pilot, tiga tamu yang membayar, dan apa yang oleh perusahaan disebut sebagai “ahli konten”. Setiap penyelaman penuh ke bangkai kapal, termasuk turun dan naik, dilaporkan memakan waktu sekitar delapan jam.
Ini Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic dengan Beragam Teknologi Canggihnya

Situs web OceanGate mencantumkan tiga kapal selam yang dimilikinya, dan hanya Titan yang mampu menyelam cukup dalam untuk mencapai reruntuhan Titanic.

Kapal berbobot 23.000 lbs (10.432 kg) dan, menurut situs web, dapat mencapai kedalaman hingga 13.100 kaki dan memiliki 96 jam dukungan hidup yang tersedia untuk lima awak.

David Pogue, seorang reporter CBS yang melakukan perjalanan dengan kapal selam Titan tahun lalu, mengatakan kepada BBC tentang masalah yang mungkin dialami oleh awak kapal selam dan awak darat, mengatakan bahwa saat ini “tidak ada cara” untuk berkomunikasi dengan kapal tersebut. karena baik GPS maupun radio tidak “berfungsi di bawah air”.

“Ketika kapal pendukung berada tepat di atas kapal selam, mereka dapat mengirim pesan teks pendek bolak-balik. Jelas itu tidak lagi mendapat tanggapan,” kata Pogue.

Dia menambahkan bahwa karena penumpang disegel di dalam kapal dengan baut yang dipasang dari luar, “Tidak ada cara untuk melarikan diri, bahkan jika Anda naik ke permukaan sendiri. Anda tidak dapat keluar dari kapal selam tanpa awak di luar yang membukakan Anda untuk keluar.”

Namun berdasarkan buku katalog OceanGate, Titan juga dilengkapi dengan pencahayaan canggih dan sistem navigasi sonar untuk mendeteksi tempat dengan suara ultrasonik.

Karena menjadi kapal wisata, Titan juga dilengkapi dengan peralatan video dan fotografi 4K yang dipasang secara internal maupun eksternal.
Ini Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic dengan Beragam Teknologi Canggihnya

Kapal ini juga ternyata dikendalikan jarak jauh dengan memakai konsol gim Logitech F710.

Meskipun terdengar mengerikan, namun Titan bukan yang pertama kapal yang dikendalikan menggunakan konsol gim.

Sebagai informasi, angkatan laut Amerika Serikat menggunakan Xbox 360 Controller di kapal selam tempur USS Colorado (SSN-788).

Tidak seperti kapal selam biasa, kapal ini memiliki cadangan daya yang terbatas sehingga membutuhkan kapal induk yang dapat meluncurkan dan memulihkannya.

Kapal Titan ini tidak dapat bertahan lama di bawah air seperti kapal selam biasanya. Titan dirancang untuk membawa oksigen selama 96 jam untuk lima orang di dalamnya, yang terdiri dari seorang pilot, tiga tamu, dan seorang kru dokumentasi.

Titan biasanya menghabiskan 10 hingga 11 jam untuk setiap kali menyelam ke bangkai kapal Titanic. Sementara, kapal selam pada umumnya bisa bertahan di bawah air selama berbulan-bulan.

Di dalamnya hanya ada satu toilet, dan tidak ada kursi sehingga penumpang duduk bersila di lantai kapal. Selain itu, tidak ada jendela yang bisa digunakan untuk melihat keluar, kecuali jendela kapal yang dapat digunakan penumpang untuk melihat Titanic.

Sementara, untuk mesin pendorong Titan didukung oleh sistem listrik eksternal, sementara sistem internal memberi daya pada komunikasi dan pemanas di dalam kabin.

Titanic, yang merupakan kapal terbesar pada masanya, menabrak gunung es dalam pelayaran perdananya dari Southampton ke New York pada tahun 1912. Dari 2.200 penumpang dan awak kapal, lebih dari 1.500 meninggal. Puing-puingnya telah dieksplorasi secara ekstensif sejak ditemukan pada tahun 1985.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2402 seconds (0.1#10.140)