Ilmuwan Temukan Bukti Kuat Al Quran Soal Matahari Mustahil Mengejar Bulan
loading...
A
A
A
LONDON - Planet-planet di alam semesta yang tertata rapi dan berputar di jalurnya membuat para ilmuwan penasaran mencari tahu siapa yang mengatur tata surya.
Dalam Al Quran di surat Yasin 40 tetulis jelas di Surat Yasin ayat 40 tentang tata surya "Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya."
Untuk menemukan bukti kuat Al Quran itu, Ilmuwan menggunakan teori fundamental alam semesta yang kita alami setiap hari dapat digambarkan dalam empat kategori, yaitu gravitasi, magnet elektron, gaya inti kuat, dan gaya inti lemah.
Kekuatan atau gaya fundamental alam semesta dapat diartikan sebagai kekuatan dasar yang membentuk, mengatur, menjaga, dan melestarikan semua materi di alam semesta.
Empat kekuatan merupakan gaya mutlak yang ada di alam. Para pakar fisika mengatakan mereka menemukan kekuatan fundamental alam yang kelima.
Empat kekuatan fundamental ini mengatur bagiamana objek dan partikel di semesta berinteraksi satu sama lain.
Misalnya, gravitasi menyebabkan objek jatuh dan barang berat seolah bisa menempel erat ke dasar.
Dewan sains dan teknologi Inggris, Science and Technology Facilities Council (STFC) mengatakan hasil itu "memberikan bukti kuat partikel sub-atom atau kekuatan baru yang belum ditemukan."
Para ilmuwan mengatakan mereka menemukan "bukti kuat" eksistensi kekuatan dasar alam baru."
Profesor Mark Lancaster, yang memimpin penelitian di Inggris mengatakan kepada BBC News,
"Kami menemukan interaksi muon tak sesuai dengan Standard Model l [teori yang saat ini diyakini banyak orang untuk menerangkan bagaimana benda-benda di jagat raya berinteraksi]."
Banyak yang belum diungkap di alam semesta yang tidak dapat diterangkan.
Kekuatan alam seperti gravitasi dan elektromagnetis gaya inti kuat dan lemah mengatur pergerakan partikel sub-atom.
Dalam Al Quran di surat Yasin 40 tetulis jelas di Surat Yasin ayat 40 tentang tata surya "Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya."
Untuk menemukan bukti kuat Al Quran itu, Ilmuwan menggunakan teori fundamental alam semesta yang kita alami setiap hari dapat digambarkan dalam empat kategori, yaitu gravitasi, magnet elektron, gaya inti kuat, dan gaya inti lemah.
Kekuatan atau gaya fundamental alam semesta dapat diartikan sebagai kekuatan dasar yang membentuk, mengatur, menjaga, dan melestarikan semua materi di alam semesta.
Empat kekuatan merupakan gaya mutlak yang ada di alam. Para pakar fisika mengatakan mereka menemukan kekuatan fundamental alam yang kelima.
Empat kekuatan fundamental ini mengatur bagiamana objek dan partikel di semesta berinteraksi satu sama lain.
Misalnya, gravitasi menyebabkan objek jatuh dan barang berat seolah bisa menempel erat ke dasar.
Dewan sains dan teknologi Inggris, Science and Technology Facilities Council (STFC) mengatakan hasil itu "memberikan bukti kuat partikel sub-atom atau kekuatan baru yang belum ditemukan."
Para ilmuwan mengatakan mereka menemukan "bukti kuat" eksistensi kekuatan dasar alam baru."
Profesor Mark Lancaster, yang memimpin penelitian di Inggris mengatakan kepada BBC News,
"Kami menemukan interaksi muon tak sesuai dengan Standard Model l [teori yang saat ini diyakini banyak orang untuk menerangkan bagaimana benda-benda di jagat raya berinteraksi]."
Banyak yang belum diungkap di alam semesta yang tidak dapat diterangkan.
Kekuatan alam seperti gravitasi dan elektromagnetis gaya inti kuat dan lemah mengatur pergerakan partikel sub-atom.
(wbs)