Menakjubkan, Begini Penampakan Kutub Selatan Bulan yang Diabadikan Kamera NASA
loading...
NASA merilis foto menakjubkan yang menampilkan penampakan kutub selatan Bulan lokasi pendaratan misi Artemis 3. Foto/NASA/Space
A
A
A
FLORIDA - NASA merilis foto menakjubkan yang menampilkan penampakan kutub selatan Bulan lokasi pendaratan misi Artemis 3. Foto ini diabadikan menggunakan dua kamera NASA yang berbeda ketika mengorbit di Bulan .
Gambar mencolok wilayah kutub selatan bulan ini disusun dari serangkaian foto yang diambil oleh Lunar Reconnaissance Orbiter Camera (LROC). Ini merupakan jaringan kamera yang dipasang pada Lunar Reconnaissance Orbiter milik NASA yang telah mengelilingi bulan sejak Juni 2009.
Termasuk ShadowCam, instrumen yang didanai NASA di Korea Pathfinder Lunar Orbiter (KPLO) milik Korea Aerospace Research Institute. “ShadowCam 200 kali lebih sensitif terhadap cahaya dibandingkan kamera bulan NASA yang digunakan sebelumnya,” keterangan NASA dikutip SINDOnews dari laman Space, Rabu (20/9/2023).
National Geographic, berkoordinasi dengan NASA, membagikan gambar komposit kutub selatan bulan yang belum pernah dilihat sebelumnya. Foto beresolusi tinggi ini dilengkapi peta pendamping terperinci dari calon lokasi pendaratan Artemis 3.
Berikut deskripsi foto resmi menurut NASA dan NatGeo: “Terselubung kegelapan permanen, bagian dalam kawah Shackleton dekat kutub selatan bulan terungkap dalam mosaik menakjubkan ini. Bagian dari tiga dari 13 wilayah pendaratan potensial bagi astronot selama Artemis 3 dapat dilihat dalam gambar ini."
![Menakjubkan, Begini Penampakan Kutub Selatan Bulan yang Diabadikan Kamera NASA]()
Bersamaan dengan gambar mosaik Kawah Shackleton, National Geographic merilis peta topografi kutub selatan bulan yang menunjukkan potensi lokasi pendaratan Artemis 3 di wilayah tersebut. Tampaknya semua mata tertuju pada Bulan, satu-satunya satelit alami Bumi, terutama dengan misi kutub selatan bulan Chandrayaan-3 yang bersejarah di India.
Pada 23 Agustus 2023, India menjadi negara pertama yang mendaratkan pesawat ruang angkasa di dekat kutub selatan bulan dalam misi senilai USD77 juta. Keberhasilan ini menjadikan program luar angkasa India yang keempat dalam sejarah melakukan pendaratan lunak di Bulan setelah Amerika Serikat, bekas Uni Soviet dan China.
Baca juga; Pragyan Rover dari Misi Chandrayaan-3 Temukan Belerang di Kutub Selatan Bulan
Setelah misi dua minggu menjelajahi daerah sekitar dan melakukan eksperimen, pendarat Vikram dan penjelajah Pragyan beralih ke mode tidur saat matahari terbenam. Diharapkan kedua robot ini dapat dibangunkan kembali pada 22 September.
Sementara itu, upaya terbaru Rusia untuk mencapai kutub selatan bulan, misi Luna-25, berakhir dengan kegagalan ketika pendaratnya jatuh ke permukaan bulan. China dan Amerika Serikat ingin mengirimkan awak manusia ke kutub selatan bulan pada tahun 2023 dan 2025.
Gambar mencolok wilayah kutub selatan bulan ini disusun dari serangkaian foto yang diambil oleh Lunar Reconnaissance Orbiter Camera (LROC). Ini merupakan jaringan kamera yang dipasang pada Lunar Reconnaissance Orbiter milik NASA yang telah mengelilingi bulan sejak Juni 2009.
Termasuk ShadowCam, instrumen yang didanai NASA di Korea Pathfinder Lunar Orbiter (KPLO) milik Korea Aerospace Research Institute. “ShadowCam 200 kali lebih sensitif terhadap cahaya dibandingkan kamera bulan NASA yang digunakan sebelumnya,” keterangan NASA dikutip SINDOnews dari laman Space, Rabu (20/9/2023).
National Geographic, berkoordinasi dengan NASA, membagikan gambar komposit kutub selatan bulan yang belum pernah dilihat sebelumnya. Foto beresolusi tinggi ini dilengkapi peta pendamping terperinci dari calon lokasi pendaratan Artemis 3.
Berikut deskripsi foto resmi menurut NASA dan NatGeo: “Terselubung kegelapan permanen, bagian dalam kawah Shackleton dekat kutub selatan bulan terungkap dalam mosaik menakjubkan ini. Bagian dari tiga dari 13 wilayah pendaratan potensial bagi astronot selama Artemis 3 dapat dilihat dalam gambar ini."
Bersamaan dengan gambar mosaik Kawah Shackleton, National Geographic merilis peta topografi kutub selatan bulan yang menunjukkan potensi lokasi pendaratan Artemis 3 di wilayah tersebut. Tampaknya semua mata tertuju pada Bulan, satu-satunya satelit alami Bumi, terutama dengan misi kutub selatan bulan Chandrayaan-3 yang bersejarah di India.
Pada 23 Agustus 2023, India menjadi negara pertama yang mendaratkan pesawat ruang angkasa di dekat kutub selatan bulan dalam misi senilai USD77 juta. Keberhasilan ini menjadikan program luar angkasa India yang keempat dalam sejarah melakukan pendaratan lunak di Bulan setelah Amerika Serikat, bekas Uni Soviet dan China.
Baca juga; Pragyan Rover dari Misi Chandrayaan-3 Temukan Belerang di Kutub Selatan Bulan
Setelah misi dua minggu menjelajahi daerah sekitar dan melakukan eksperimen, pendarat Vikram dan penjelajah Pragyan beralih ke mode tidur saat matahari terbenam. Diharapkan kedua robot ini dapat dibangunkan kembali pada 22 September.
Sementara itu, upaya terbaru Rusia untuk mencapai kutub selatan bulan, misi Luna-25, berakhir dengan kegagalan ketika pendaratnya jatuh ke permukaan bulan. China dan Amerika Serikat ingin mengirimkan awak manusia ke kutub selatan bulan pada tahun 2023 dan 2025.
(wib)
Explore More