Patung Bunda Maria Menangis, Ilmuwan Temukan Fakta di Luar Nalar Manusia
loading...
A
A
A
MEXICO CITY - Jemaat gereja di Meksiko mengaku menyaksikan keajaiban setelah melihat patung Perawan Maria yang tampak benar-benar meneteskan air mata.
Seperti dilansir dari The New York Times, rekaman yang menyertainya menunjukkan patung, bernama Perawan Dolores, terbungkus kaca, dengan tetesan air tampak keluar dari mata patung dan mengalir ke wajahnya.
Kabarnya, patung Maria menangis menarik banyak orang yang skeptis dan percaya, dan banyak peziarah mengklaim bahwa itu adalah tanda dari Tuhan.
“Jadi, air mata mulai mengalir,” seorang saksi mata Víctor Ramos mengatakan kepada CEN tentang dugaan “fenomena” yang terjadi di sebuah gereja di Kota El Chanal, yang terletak di negara bagian Colima dan di utara ibu kota yang namanya sama.
Patung Bunda Maria menangis di Meksiko bukan kejadian yang pertama, peristiwa ini telah terjadi pada pada tanggal 20 Mei 2018.
Peristiwa ini menarik perhatian media internasional dan menyebabkan banyak orang dari seluruh Meksiko dan dunia untuk mengunjungi El Chanal untuk melihat patung tersebut.
Gereja setempat telah memasang kamera untuk memantau patung tersebut 24 jam sehari, tujuh hari seminggu untuk memastikan bahwa tidak ada penipuan.
Pada tahun 2019, para peneliti dari Universitas Nasional Otonom Meksiko menganalisis air mata yang keluar dari patung tersebut.
Mereka menemukan bahwa air mata tersebut mengandung campuran minyak zaitun dan parfum. Komposisi ini mirip dengan krisma, balsam pengurapan suci yang sering digunakan dalam ritus Kristen seperti pembaptisan.
Tidak ada penjelasan ilmiah yang pasti untuk mengapa patung Bunda Maria menangis. Beberapa orang percaya bahwa itu adalah tanda dari Tuhan, sementara yang lain percaya bahwa itu adalah fenomena alami yang belum sepenuhnya dipahami.
Peristiwa ini telah menjadi sumber perdebatan dan kontroversi, tetapi telah tetap menjadi daya tarik bagi orang-orang dari seluruh dunia.
Seperti dilansir dari The New York Times, rekaman yang menyertainya menunjukkan patung, bernama Perawan Dolores, terbungkus kaca, dengan tetesan air tampak keluar dari mata patung dan mengalir ke wajahnya.
Kabarnya, patung Maria menangis menarik banyak orang yang skeptis dan percaya, dan banyak peziarah mengklaim bahwa itu adalah tanda dari Tuhan.
“Jadi, air mata mulai mengalir,” seorang saksi mata Víctor Ramos mengatakan kepada CEN tentang dugaan “fenomena” yang terjadi di sebuah gereja di Kota El Chanal, yang terletak di negara bagian Colima dan di utara ibu kota yang namanya sama.
Patung Bunda Maria menangis di Meksiko bukan kejadian yang pertama, peristiwa ini telah terjadi pada pada tanggal 20 Mei 2018.
Peristiwa ini menarik perhatian media internasional dan menyebabkan banyak orang dari seluruh Meksiko dan dunia untuk mengunjungi El Chanal untuk melihat patung tersebut.
Gereja setempat telah memasang kamera untuk memantau patung tersebut 24 jam sehari, tujuh hari seminggu untuk memastikan bahwa tidak ada penipuan.
Pada tahun 2019, para peneliti dari Universitas Nasional Otonom Meksiko menganalisis air mata yang keluar dari patung tersebut.
Mereka menemukan bahwa air mata tersebut mengandung campuran minyak zaitun dan parfum. Komposisi ini mirip dengan krisma, balsam pengurapan suci yang sering digunakan dalam ritus Kristen seperti pembaptisan.
Tidak ada penjelasan ilmiah yang pasti untuk mengapa patung Bunda Maria menangis. Beberapa orang percaya bahwa itu adalah tanda dari Tuhan, sementara yang lain percaya bahwa itu adalah fenomena alami yang belum sepenuhnya dipahami.
Peristiwa ini telah menjadi sumber perdebatan dan kontroversi, tetapi telah tetap menjadi daya tarik bagi orang-orang dari seluruh dunia.
(wbs)