Perbandingan Rudal Balistik Iran dan Israel, Siapa Lebih Kuat?

IRAN - Perbandingan rudal balistik Iran dan Israel menarik diulas. Di antara milik kedua negara tersebut, manakah yang lebih canggih dan kuat?

Iran dan Israel tengah terlibat ketegangan baru-baru ini. Berawal dari dugaan serangan Israel kepada konsulat Iran di Suriah, Teheran melakukan sejumlah manuver termasuk membalasnya dengan mengerahkan drone dan rudal menuju Tel Aviv.

Melihat kekuatan militer kedua negara, baik Iran maupun Israel memiliki angkatan bersenjata yang mumpuni. Tak hanya dari tentara, namun juga persenjataan canggih yang dimilikinya.

Sebagai contoh, bisa diambil seperti rudal balistik. Iran dan Israel diketahui memiliki sejumlah rudal balistik yang menjadi andalan ketika bertempur. Diolah dari berbagai sumber, Selasa (30/4/2024), berikut ini perbandingannya.

Perbandingan Rudal Balistik Iran dan Israel

1. Rudal Balistik Iran

Pada kekuatan militernya, Iran memiliki beragam persenjataan canggih. Salah satu yang jadi andalan adalah rudal balistik.

Mengutip laman Missile Threat, Iran menjadi salah satu negara dengan persenjataan rudal terbesar dan paling beragam di Timur Tengah. Kekuatannya ini juga termasuk dengan keberadaan rudal balistik yang mampu menjangkau wilayah Israel hingga Eropa Tenggara. Berikut ini beberapa contohnya.

-Fateh-313

Fateh-313 menjadi salah satu rudal balistik jarak pendek yang andalan Iran. Rudal ini pertama kali diluncurkan saat peringatan ‘Hari Industri Pertahanan’ 2015.

Jika dibandingkan pendahulunya, Fateh-313 mendapat peningkatan termasuk pada performanya. Rudal ini memiliki jangkauan yang lebih luas dari Fateh-110, yakni mencapai 500 km.

-Sejil

Sejjil termasuk jenis rudal balistik jarak menengah yang dimiliki Iran. Rudal ini pertama kali diluncurkan sebagai uji coba pada tahun 2008.

Pada spesifikasinya, Sejil punya bobot peluncuran mencapai 23.600 kg. Sementara untuk performa, rudal Iran ini diklaim mampu membawa muatan hingga 700 kg pada jangkauan mencapai 2.000 kilometer.

-Shahab-3

Shahab-3 juga termasuk rudal balistik jarak menengah. Rudal ini diklaim dapat menjangkau area 800-1.300 kilometer.

Sejak Juli 2003, Shahab-3 telah digunakan secara operasional oleh Iran. Seiring waktu, berbagai peningkatan dan pembaruan yang lebih canggih pun disematkan. Saat ini, Iran tengah mengambangkan varian Shahab-3 yang bernama Emad.

2. Rudal Balistik Israel

Tak hanya bergantung pada bantuan sekutu, Israel juga memiliki sejumlah persenjataan yang diproduksi sendiri. Beberapa di antaranya berupa rudal balistik.

Sebagaimana Iran, Israel menjadi negara di kawasan Timur Tengah yang memiliki banyak rudal canggih. Pada pengembangan dan produksinya, mereka juga biasa dibantu atau mengadakan kolaborasi bersama sekutunya. Berikut beberapa contohnya.

-Jericho 2

Jericho 2 adalah rudal balistik jarak menengah. Memakai bahan bakar padat, rudal ini dikembangkan dan diproduksi langsung oleh Israel.

Jericho 2 memiliki panjang 15 meter dan lebar 1,35 meter. Pada performanya, rudal ini diklaim mampu menjangkau hingga 1.500 km.



-Jericho 3

Kemudian, ada Jericho 3. Rudal balistik jarak menengah ini mulai digunakan pada 2011.

Memiliki bobot peluncuran 29.000 kg, Jericho 3 dirancang guna menggantikan operasional dari Jericho 2. Jauh lebih canggih dari pendahulunya, rudal ini memiliki jangkauan antara 4.800-6.500 km.

Demikianlah ulasan mengenai perbandingan rudal balistik IrandanIsrael.