Pesawat Tercanggih J-20 Terus Bersiaga di Perbatasan India
loading...
A
A
A
NEW DELHI - Belakangan ini, konflik antara China dan India semakin memanas. Bahkan, beberapa pekan lalu, China telah menyiagakan dua jet tempur tercanggihnya, yakni J-20. BACA JUGA - Baru Disuntik Vaksin Buatan China, Pulang dari Semarang Relawan Ini Positif Corona
Kedua pesawat siluman itu telah bersiaga di pangkalan udara Hotan, wilayah udara Xinjiang, sekitar 320 km dari perbatasan Pegunungan Himalaya. BACA JUGA - Relawan Banyak yang Tumbang, Peneliti Oxford Minta Tes Vaksin COVID-19 Dihentikan Jet tempur ini mampu meluncurkan roket ketika dibutuhkan. J-20 diklaim mampu bertarung dengan sangat baik di udara.J-20 dapat ditingkatkan dan dimodifikasi ke varian yang berbeda, karena kemampuan deteksi dan kapasitasnya yang kuat sebagai menghubungkan intelijen multi-saluran dan informasi peperangan elektronik.Tidak ada kepastian berapa jumlah jet tempur tercanggih China itu disiagakan untuk melawan India. Sejauh laporan yang ada, Angkatan Udara China memiliki sekitar 40 jet tempur siluman serupa.Di sisi lain, China juga sedang mengembangkan jet tempur siluman lain berbasis J-20, serta bisa diawaki oleh dua pilot yang duduk bersebelahan.Hal tersebut juga merupakan strategi dari pengembangan pesawat ini. Pasalnya, jika jet tempur membawa roket berat yang mampu diledakan di darat, pesawat akan mudah dideteksi oleh sistem pertahanan udara terintegrasi.
Kedua pesawat siluman itu telah bersiaga di pangkalan udara Hotan, wilayah udara Xinjiang, sekitar 320 km dari perbatasan Pegunungan Himalaya. BACA JUGA - Relawan Banyak yang Tumbang, Peneliti Oxford Minta Tes Vaksin COVID-19 Dihentikan Jet tempur ini mampu meluncurkan roket ketika dibutuhkan. J-20 diklaim mampu bertarung dengan sangat baik di udara.J-20 dapat ditingkatkan dan dimodifikasi ke varian yang berbeda, karena kemampuan deteksi dan kapasitasnya yang kuat sebagai menghubungkan intelijen multi-saluran dan informasi peperangan elektronik.Tidak ada kepastian berapa jumlah jet tempur tercanggih China itu disiagakan untuk melawan India. Sejauh laporan yang ada, Angkatan Udara China memiliki sekitar 40 jet tempur siluman serupa.Di sisi lain, China juga sedang mengembangkan jet tempur siluman lain berbasis J-20, serta bisa diawaki oleh dua pilot yang duduk bersebelahan.Hal tersebut juga merupakan strategi dari pengembangan pesawat ini. Pasalnya, jika jet tempur membawa roket berat yang mampu diledakan di darat, pesawat akan mudah dideteksi oleh sistem pertahanan udara terintegrasi.
(wbs)