BMKG Imbau Daerah-Daerah Ini Lebih Waspada terhadap La Nina

Senin, 19 Oktober 2020 - 17:01 WIB
loading...
BMKG Imbau Daerah-Daerah Ini Lebih Waspada terhadap La Nina
IUSTRASI cuaca buruk di Indonesia FOTO/DOK SINDOnews
A A A
JAKARTA - Indonesia sudah memasuki musim hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) mengimbau agar beberapa wilayah di Indonesia untuk berhati-hati. Sebab, akan terjadi curah hujan yang tak biasa. BACA JUGA- Nih! Teknologi dan Mesin yang Dipakai di Suzuki Hayabusa 2021

Berdasarkan pernyataan BMKG, saat ini tengah terjadi fenomena La Nina di Samudera Pasifik dengan intensitas sedang (moderate). Fenomena ini diprediksi akan meningkatkan jumlah curah hujan di 29 provinsi di Indonesia. BACA JUGA - Supercar Jepang hingga Eropa Ampun-Ampunan Kejar Suzuki Hayabusa

Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, mengatakan, dari pemantauan BMKG terhadap indikator laut dan atmosfer, menunjukkan suhu permukaan laut mendingin -0.5 Celcius hingga -1,5 Celsius selama 7 dasarian terakhir (70 hari), diikuti dominasi aliran zonal angin timuran yang merepresentasikan penguatan angin pasat.

Meski begitu, dampak La Nina terhadap curah hujan di Indonesia tidak seragam, baik secara spasial maupun temporal, bergantung pada musim atau bulan, wilayah, dan kekuatan La Nina.

"Penguatan curah hujan di Indonesia juga turut dipengaruhi penjalaran gelombang atmosfer ekuator dari barat ke timur, berupa gelombang Madden Julian Oscillation (MJO) dan Kelvin, atau dari timur ke barat berupa gelombang Rossby," kata Guswanto dalam keterangan resminya, dikutip pada Senin (19/9/2020).

Jadi, aktivitas La Nina dan MJO pada saat yang bersamaan dapat berimbas pada pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia secara signifikan.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memperkirakan selama 18-24 Oktober 2020 akan terjadi peningkatan curah hujan dengan intensitas lebat, yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.

"Masyarakat diimbau tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan kondisi cuaca ekstrem, seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," jelas Guswanto.

Berikut ini 29 wilayah di Indonesia yang diingatkan BMKG haru berhati-hati dengan fenomena tersebut:
- Aceh
- Bali
- Banten
- Bengkulu
- DKI Jakarta
- Jambi
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Kepulauan Bangka Belitung
- Lampung
- Maluku Utara
- Nusa Tenggara Barat
- Papua
- Papua Barat
- Riau
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Utara
- Sumatera Barat
- Sumatera Selatan
- Sumatera Utara
- Yogyakarta
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2101 seconds (0.1#10.140)