Dunia Kekurangan Pasir, Produksi Vaksin COVID-19 Bisa Berhenti

Selasa, 09 Maret 2021 - 20:23 WIB
loading...
Dunia Kekurangan Pasir, Produksi Vaksin COVID-19 Bisa Berhenti
Ilustrasi vaksin Corona. FOTO/ IST
A A A
NEW YORK - Ilmuwan memperingatkan dunia terancam kekurangan pasokan pasir ketika hanya ada kurang dari 1.000 tambang pasir dan kerikil di seluruh Amerika Serikat (AS).

Seperti dilansir dari Daily Mail, kekurangan tersebut tidak hanya mengganggu produksi miliaran botol kaca untuk vaksin Covid-19 , tetapi juga mengganggu produksi smartphone dan gedung perkantoran.

Ilmuwan iklim di Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP), Pascal Peduzzi mengatakan, kami selalu berpikir pasir tersedia di area mana pun dan tidak pernah mengantisipasi kekurangan sumber bahan mentah seperti itu.



“Jika kita tidak melihat ke depan, atau tidak memberikan ekspektasi apapun, kita akan menghadapi masalah besar tentang pasokan pasir dunia,” ujarnya.

Setelah sumber daya air, pasir adalah bahan baku yang paling banyak digunakan di dunia untuk memproduksi mikrochip kaca, beton, tar, dan silikon.

Industri konstruksi sendiri menggunakan 50 miliar ton pasir setahun dan permintaan akan melonjak karena dunia membutuhkan dua miliar botol kaca selama dua tahun ke depan saat vaksin Covid-19 didistribusikan.

Menurut UNEP, ini berarti peningkatan 300 persen selama 20 tahun terakhir dan mengharuskan setiap sungai di planet ini selama dua tahun untuk menggantikannya.

“Tren ini diperkirakan akan terus berlanjut karena permintaan yang terus meningkat akibat dampak urbanisasi, pertambahan penduduk dan pembangunan infrastruktur,” ujarnya.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1353 seconds (0.1#10.140)