Ingin Bebas Eksplorasi Bulan, NASA Minta Dunia Teken Panduan Artemis Accord

Selasa, 26 Mei 2020 - 07:50 WIB
loading...
Ingin Bebas Eksplorasi...
Perjanjian Artemis Accords yang dirancang AS dimaksudkan untuk memberikan struktur yang berfokus pada rencana NASA dalam mengeksplorasi Bulan. Foto/Space.com
A A A
CALIFORNIA - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA mengeluarkan Artemis Accord . Ini merupakan serangkaian standar baru tentang cara menjelaja di Bulan . (Baca juga: Buru Kehidupan di Luar Bumi, NASA Libatkan 24 Negara Luncurkan JWST )

NASA berharap negara lain akan menyetujui persyaratannya. Artemis Accords, pertama kali dilaporkan sebagai inisiatif untuk mengirim wanita pertama dan pria pertama berikutnya ke Bulan pada 2024.

Administrator NASA, Jim Bridenstine, sebelumnya mengatakan agar mitra lembaga internasional dapat bekerja sama dengan NASA dalam menciptakan kehidupan berkelanjutan di Bulan. NASA juga ingin setiap orang memiliki panduan yang sama untuk mencapai Bulan.

"Ketika kita pergi ke Bulan, ada kerangka dasar yang kita semua sepakati," kata Bridenstine dilansir dari The Verge, Selasa (26/5/2020).

"Dan jika Anda menyetujui kerangka itu, tentu saja, kami akan senang jika Anda menjadi bagian dari program Artemis," lanjut pernyataan tersebut.

Sejauh ini, NASA telah bekerja sama dengan Departemen Luar Negeri dan Dewan Antariksa Nasional dalam membuat pedoman ini.

Kerangka kerja internasional untuk menjelajahi luar angkasa sudah ada dalam bentuk Outer Space Treaty. Perjanjian telah ditandatangani dan diberlakukan pada 1967.

Namun, Perjanjian Luar Angkasa tersebut masih kabur, dan Artemis Accords dimaksudkan untuk memberikan struktur yang berfokus pada rencana NASA untuk Bulan.

Gagasan dibuatnya panduan ini agar ada kesepakatan tanpa harus melalui pembuatan perjanjian standar yang kadang-kadang bisa berjalan lambat. Sementara NASA harus cepat karena target penerbangannya ke Bulan pada 2024.

Satu hal yang akan ditetapkan oleh Artemis Accords adalah sesuatu yang disebut "zona aman". Ini yang akan memberi para penjelajah potensial ruang angkasa untuk bekerja di Bulan bebas dari gangguan negara lain.

Artemis Accords juga akan memastikan bahwa negara-negara dapat mengekstraksi dan memanfaatkan sumber daya yang mereka temukan di Bulan.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3904 seconds (0.1#10.140)