13 Kota Besar di Inggris Diprediksi Tenggelam Pada Tahun 2100

LONDON - Pemerintah Inggris melakukan pemetaan terhadap 13 kota besar mereka yang kemungkinan akan tenggelam pada tahun 2100. Perkiraan ini dilakukan setelah menghitung dampak perubahan iklim yang diprediksi datang lebih cepat dari yang diduga.

Dikutip dari Express.co.uk, Senin (30/8/2021), peta Proyeksi Laut terbaru menunjukkan bahwa sebagian besar garis pantai Inggris bisa berada di bawah air secara permanen karena perubahan iklim dalam waktu kurang dari 90 tahun.



Secara alami, yang paling rentan terhadap dampak perubahan iklim adalah daerah pesisir dan dataran rendah, serta di sungai-sungai besar dan saluran air. Menurut peta, bagian timur Inggris terlihat sebagai daerah yang terkena dampak paling parah.

Peta memprediksi bahwa pada tahun 2100, Skegness, King's Lynn, Great Yarmouth, Boston, dan Peterborough semuanya bisa berada di bawah permukaan air.

Lebih jauh ke utara, sebagian Doncaster dan Lincoln bisa menghadapi dampak paling serius, sedangkan Grimsby, Hull, dan Barton-upon-Humber semuanya akan tenggelam.



Di sisi lain peta, area besar Cardiff dan Swansea di Wales akan berada di bawah air. Bahkan sebagian ibu kota terancam, terutama yang paling dekat dengan Sungai Thames.

Sejak 1993, pertumbuhan permukaan laut meningkat menjadi rata-rata 0,12 hingga 0,14 inci per tahun, kira-kira dua kali lebih cepat dari tren jangka panjang.

Pemodelan dari Climate Central didasarkan pada proyeksi bahwa pertumbuhan pesatnya dalam laju kenaikan permukaan laut akan terus berlanjut.



Menurut organisasi tersebut, wilayah pesisir diperkirakan akan turun secara teratur di bawah permukaan laut selama 30 tahun ke depan.

Pada tahun 2019, sebuah studi memproyeksikan bahwa permukaan laut akan naik antara 30cm dan 34 cm pada tahun 2050. Namun sejauh ini, kenaikan permukaan laut jauh lebih kecil - tetapi ini tidak berarti tempat-tempat tidak berisiko.