Mulai Intip Bumi, Ilmuwan Ngebut Ciptakan Mesin Penangkap Alien

Kamis, 09 September 2021 - 07:15 WIB
loading...
Mulai Intip Bumi, Ilmuwan Ngebut Ciptakan Mesin Penangkap Alien
Ilmuwan mulai ciptakan alat untuk menangkap alien. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Kabar alien t engah mengintip bumi tengah jadi perdebatan para astronom. Dan untuk ungkap itu semua ilmuwan temukan mesin baru berteknologi tinggi telah memungkinkan temukan UFO dan menangkap alien.

Seperti dilansir dari Daily Star, Ilmuwan Stanford University, AS (AS) tengah mempelajari fragmen yang diyakini milik benda terbang tak dikenal (UFO) yang ditemukan di Amerika Selatan 70 tahun lalu.

BACA JUGA - Astronom Beberkan Teknologi Tak Masuk Akal yang Dipakai Alien untuk Intip Bumi

Salah satu peneliti, drg. Jacques Vallee telah mengumpulkan limbah logam dari apa yang diyakini sebagai UFO yang jatuh di Kolombia dan Argentina sejak 1947.

Mesin baru, yang disebut 'pemindai ion multi-parameter', memberi para ilmuwan kesempatan untuk melihat struktur atom zat tertentu.

Majalah Science News melaporkan bahwa ahli mikrobiologi Stanford Dr. Garry Nolan menggunakan mesin untuk menghasilkan gambar tiga dimensi untuk menganalisis sampel dalam proses yang disebut Multiplexed Ion Beam Imagine (MIBI).

Pada tingkat mikroskopis, struktur atom tidak mungkin dipalsukan.

Ketika Nolan menempatkan beberapa fragmen di ruang vakum instrumennya, dia terkejut menemukan bahwa komposisi logamnya tidak seperti logam lainnya.

“Jika kita berbicara tentang material canggih dari peradaban maju, kita berbicara tentang sesuatu yang saya sebut material ultra. Ini adalah sesuatu yang memiliki sifat di mana seseorang menyusunnya kembali pada satu skala atom," katanya.

Ilmuwan kemudian menemukan bahwa bahan tersebut telah diproduksi dan tidak bersifat alami.

Namun, itu tidak berarti itu diproduksi di suatu tempat di luar angkasa , tetapi mungkin telah diproduksi untuk tujuan tertentu yang belum dipahami oleh para peneliti.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1826 seconds (0.1#10.140)