Ikuti Jejak Elon Musk, Co-Founder Apple Bangun Perusahaan Penerbangan Antariksa

CUPERTINO - Semakin banyak orang kaya yang ingin mendapat sepotong "kue" di penerbangan luar angkasa , yang kini pasarnya kian berkembang pesat.

Kini Co-Founder Apple Steve Wozniak turut memasuki bisnis tersebut. Melalui tweetnya ia mengatakan bahwa perusahan ruang angkasa swasta yang dia luncurkan berbeda dari yang lain.

Disebut Privateer Space, misinya adalah untuk menjaga ruang tetap aman dan dapat diakses oleh semua umat manusia, kata Wozniak dalam video YouTube yang ditautkan di tweetnya.



Ia tak sendiri, pendiri Ripcord Alex Fielding juga merupakan salah satu pendiri Privateer Space.

"Tergantung pada kita mau bekerja sama untuk melakukan apa yang benar dan apa yang baik," kata video promo itu, dikutip dari CNET, Selasa (14/9/2021)

"Jadi ini untuk menjaga yang kita miliki agar generasi berikutnya bisa lebih baik bersama-sama."

Belum banyak yang dibagikan tentang perusahaan penerbangan antariksa tersebut.

Laman web Privateer hanya mengatakan, "Langit bukan lagi batasnya," dan "Kami berada dalam mode sembunyi-sembunyi."



Situs itu mengatakan perusahaan akan menghadiri konferensi AMOS (Advanced Maui Optical and Space Surveillance Technologies) di Wailea, Hawaii.

Wozniak bukan orang pertama yang membangun perusahaan penerbangan antariksa. Pemimpin teknologi lainnya telah meluncurkan upaya luar angkasa mereka sendiri, termasuk pendiri Amazon Jeff Bezos yang menciptakan Blue Origin, dan CEO Tesla Elon Musk, yang membangun SpaceX.