Lebih Dekat ke Bumi, Dua Asteroid Mengandung Emas Kembali Ditemukan

Selasa, 05 Oktober 2021 - 07:08 WIB
loading...
Lebih Dekat ke Bumi, Dua Asteroid Mengandung Emas Kembali Ditemukan
Astronom kembali menemukan dua asteroid mengandung emas dan logam yang cadangannya melebihi kandungan harta karun di Bumi. Foto/Addy Graham/University of Arizona
A A A
JAKARTA - Astronom kembali menemukan dua asteroid mengandung emas dan logam yang cadangannya melebihi kandungan 'harta karun' di Bumi. Kendati lebih kecil dari Asteroid 16 Psyche, namun kedua asteroid ini lebih dekat ke Bumi sehingga lebih mudah ditambang kandungan emas dan tembaganya.

Dalam The Planetary Science Journal para astronom telah mengidentifikasi dua asteroid yang lebih dekat ke Bumi yang juga mengandung 'harta karun' melimpah, yakni 1986 DA dan 2016 ED85 yang diklasifikasikan sebagai Near Earth Asteroids (NEA).



"Analisis kami menunjukkan bahwa kedua NEA memiliki permukaan dengan 85% logam seperti besi dan nikel dan 15% bahan silikat, yang pada dasarnya adalah batu," kata Dr Juan Sanchez dari Planetary Science Institute dalam sebuah pernyataan yang dilansir IFL Science, Selasa (5/10/2021).

Asteroid ini mirip dengan beberapa meteorit besi seperti mesoiderit yang ditemukan di Bumi. Diperkirakan asteroid seperti ini sangat kaya akan logam karena berasal dari objek yang tumbuh cukup besar sehingga sebagian besar logamnya tenggelam ke intinya.

"Kami percaya bahwa dua 'Psyche mini' ini mungkin adalah pecahan dari asteroid logam besar di sabuk utama," astronom David Cantillo.

Asteroid 1986 DA diperkirakan memiliki lebar sekitar 2,4 km (1,5 mil). Meskipun kecil dibandingkan dengan Psyche dan Bumi, Asteroid 1986 DA mengandung 28 miliar ton besi dan 2,5 miliar ton nikel. Ditambah lagi dengan kandungan kobalt dan logam mulia yang lebih kecil tetapi lebih berharga.



"Kami memperkirakan bahwa jumlah logam yang ada pada 1986 DA dapat melebihi cadangan di seluruh dunia,” katanya. Ada juga cukup banyak emas dan tembaga. Jika penambangan luar angkasa menjadi layak secara komersial, satu asteroid dapat memasok kita untuk waktu yang sangat lama.

Sebelumnya, astronom menemukan Psyche yang merupakan asteroid kaya logam terbesar di Tata Surya. Psyche diperkirakan terbuat dari besi dan nikel. Sayangnya Psyche tidak pernah lebih dekat dari 2,5 unit astronomi dari Matahari.

Biaya untuk membawa hasil tambang Psyche ke Bumi akan sangat besar. NASA memiliki misi yang direncanakan untuk diluncurkan tahun depan untuk memeriksa Psyche.
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1798 seconds (0.1#10.140)