Omicron Serang Awak Pesawat, Maskapai Jerman dan AS Batalkan Penerbangan Natal

Sabtu, 25 Desember 2021 - 07:11 WIB
loading...
Omicron Serang Awak Pesawat, Maskapai Jerman dan AS Batalkan Penerbangan Natal
Varian omicron dari COVID-19 berdampak pada jumlah awak pesawat selama perjalanan musim liburan akhir tahun . Setidaknya tiga maskapai besar telah membatalkan lusinan penerbangan. Foto/cnet
A A A
WASHINGTON - Varian omicron dari COVID-19 telah berdampak pada jumlah awak pesawat selama perjalanan musim liburan yang sibuk akhir tahun ini. Setidaknya tiga maskapai besar telah membatalkan lusinan penerbangan selama libur Natal .

Lufthansa yang berbasis di Jerman mengatakan pada hari Jumat 24 Desember 2021 membatalkan selusin penerbangan jarak jauh transatlantik selama periode liburan Natal. Ini akibat kenaikan jumlah pilot yang sakit. Pembatalan penerbangan meliputi perjalanan ke Houston, Boston, dan Washington.

Dalam pernyataan resmi Lufthansa mengatakan, sudah mengantisipasi dengan menyiapkan staf dalam jumlah besar selama masa liburan. “Tapi ini tidak cukup karena tingginya tingkat orang yang sakit," demikian dilaporkan newsy.com yang dikutip SINDOnews, Sabtu (25/12/2021). (Baca juga; Menakar Efek Omicron ke Ekonomi Nasional, Harus Tetap Waspada! )

Delta Air Lines dan United Airlines yang berbasis di Amerika Serikat (AS) harus membatalkan lusinan penerbangan Malam Natal karena kekurangan staf terkait dengan omicron. Menurut data FlightAware, United Airlines membatalkan 169 penerbangan dan Delta Air Lines membatalkan 127 penerbangan.

“Lonjakan nasional kasus omicron minggu ini berdampak langsung pada awak penerbangan kami dan orang-orang yang menjalankan operasi penerbangan kami,” kata United Airlines dalam sebuah pernyataan kepada beberapa media. (Baca juga; Kasus Omicron Bertambah 11 di Indonesia, Ini Penjelasan Juru Bicara Kemenkes )

Lonjakan kasus varian omicron telah mendatangkan malapetaka pada Malam Natal, bagi sejumlah maskapai besar sehingga menunda atau pembatalan penerbangan karena kekurangan tenaga opersional dan staf. Menurut Flight Aware, yang memantau maskapai dan bandara, 1.819 penerbangan di dalam, masuk atau keluar dari Amerika Serikat ditunda dan 604 penerbangan dibatalkan pada pukul 11.35 PT waktu setempat.

Sehari sebelumnya, Flight Aware melaporkan 5.679 penerbangan tertunda dan 281 penerbangan dibatalkan di AS. United, Delta dan JetBlue adalah maskapai penerbangan AS yang paling terpukul pada hari Jumat 24 Desember 2021. New Jersey Newark Liberty, Los Angeles International, Chicago O'Hare dan Fort Lauderdale International di Florida adalah beberapa bandara yang paling terkena dampak di AS.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2509 seconds (0.1#10.140)