Astronom Ini Ingatkan Potensi Perubahan Alam yang Bisa Picu Kiamat

Selasa, 25 Januari 2022 - 13:03 WIB
loading...
Astronom Ini Ingatkan Potensi Perubahan Alam yang Bisa Picu Kiamat
Seorang astronom telah memperingatkan tentang perubahan yang berpotensi menghancurkan jika Bumi berhenti berputar. Foto/dok
A A A
JAKARTA - Seorang astronom telah memperingatkan tentang perubahan yang berpotensi kiamat jika Bumi berhenti berputar. Peristiwa yang bisa membuat bumi berhenti berputar adalah ditabrak planet lain dan kemungkinan ini sangat jauh.

Menurut astronom Jacco Van Loon, dari Universitas Keele, alasan mengapa Bumi tidak berhenti berputar adalah karena tidak ada kekuatan yang hadir untuk menghentikannya.



"Tidak ada gesekan di ruang angkasa yang mendorong planet biru memperlambat putarannya," kata Van Loon seperti dikutip Express, Selasa (25/1/2022).



Meurut Loon, satu-satunya benda langit yang secara aktif bisa memperlambat Bumi adalah bulan. Hal ini karena gerakan sisi bumi yang menghadap bulan tidak diimbangi secara sempurna oleh gravitasi.

"Ketidakseimbangan ini adalah kekuatan yang bertanggung jawab atas pasang surut air laut, yang membuat lautan menonjol di kedua sisi Bumi," katanya.

Dia memperingatkan bahwa satu-satunya hal yang bisa menghentikan bumi berputar adalah jika planet lain menabraknya.

Seandainya ini terjadi, kemungkinan besar dampaknya hanya akan mengubah cara Bumi berputar dan tidak menghentikannya sama sekali.



“Jika Bumi berhenti berputar tetapi terus mengorbit matahari, siang akan berlangsung setengah tahun, dan begitu juga malam. Itu bisa lebih hangat di siang hari dan lebih dingin di malam hari. Ini akan mempengaruhi iklim di Bumi," terangnya.

Perbedaan suhu yang besar antara siang dan malam akan menyebabkan angin kencang, yang akan menggerakkan udara hangat ke sisi bumi yang lebih dingin dan malam hari.

“Angin juga akan bertiup dari daerah hangat di sekitar khatulistiwa ke daerah kutub yang dingin," terangnya.

Dia memperingatkan bahwa angin timur dan barat, dan angin menuju kutub, akan bertemu, yang mungkin dapat menciptakan pusaran angin besar seukuran seluruh benua.



Juga akan ada perubahan signifikan pada medan magnet Bumi , yang melindungi umat manusia dari aspek radiasi matahari yang paling berbahaya.

“Tanpa medan magnet, radiasi ini akan mencapai permukaan bumi dan membuat orang sakit. Burung juga menggunakan medan magnet untuk menemukan jalan mereka, jadi jika bumi berhenti berputar, burung akan tersesat,” katanya.
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2763 seconds (0.1#10.140)