300 Kucing dan Anjing Korban Perang Afghanistan Dievakuasi Pakai Pesawat Kargo Militer Rusia

Kamis, 03 Februari 2022 - 13:04 WIB
loading...
300 Kucing dan Anjing Korban Perang Afghanistan Dievakuasi Pakai Pesawat Kargo Militer Rusia
Sekitar 300 kucing dan anjing yang tidak bertuan dan tak terpelihara di Kabul, Afghanistan, dievakuasi ke Vancouver, Kanada, menggunakan pesawat kargo militer Rusia yang canggih Ilyushin Il-76. Foto/glasgowtimes
A A A
KABUL - Sekitar 300 kucing dan anjing yang tidak bertuan dan tak terpelihara di Kabul, Afghanistan, dievakuasi ke Vancouver, Kanada, menggunakan pesawat kargo militer Rusia yang canggih Ilyushin Il-76. Sebanyak 300 ekor kucing dan anjing korban konflik perang ini diterbangkan dalam misi Kabul Small Animal Rescue (KSAR).

Menurut Flight Radar 24, pesawat kargo juga melakukan pemberhentian teknis di Reykjavik, Islandia, sebelum mendarat di Vancouver. Warga Glasgow melaporkan mendengar suara keras pesawat Ilyushin Il-76 saat terbang di atas Skotlandia. Misi transportasi ini banyak mendapat dukungan dan kerja sama dunia internasional.

Pesawat Ilyushin Il-76, yang dikembangkan oleh Ilyushin Aircraft Company (bagian dari United Aircraft Corporation/UAC, yang terintegrasi di Rostec), telah ada sejak lama dan dalam berbagai modifikasi. Pada tahun 2021 pesawat kargo ini menduduki peringkat enam dunia paling pesawat angkut militer populer.


300 Kucing dan Anjing Korban Perang Afghanistan Dievakuasi Pakai Pesawat Kargo Militer Rusia


Dikutip dari laman Autoevolution, Kantor berita TASS melaporkan bahwa lebih dari 200 unit pesawat kargo Il-76 beroperasi tahun itu, terhitung 5% dari armada transportasi militer global. Peringkat teratas untuk transportasi militer masih dipegang Hercules C-130 milik Amerika Serikat.

Modifikasi terbarunya adalah IL-76MD-90A, versi upgrade yang menawarkan mesin yang lebih bertenaga dan lebih senyap, sayap baru, roda pendarat yang diperkuat, ditambah avionik dan dek penerbangan yang diperbarui. Pesawat angkut berat yang kokoh ini dapat mengirimkan personel, peralatan, persediaan, dan bahan bakar, ke mana pun di dunia, bahkan di kawasan Antartika.

(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1273 seconds (0.1#10.140)