NASA Temukan Logam Baru GRX-810, Lebih Kuat 1.000 Kali untuk Pesawat Ruang Angkasa

FLORIDA - NASA menemukan logam baru yang diberi nama GRX-810 untuk bahan baku membuat pesawat ruang angkasa. NASA mengklaim logam baru ini lebih kuat 1.000 kali dari logam sebelumnya yang biasa digunakan untuk membuat pesawat ruang angkasa.

Logam baru yang diberi nama GRX-810 dibuat menggunakan pencetakan 3D di bawah proyek Transformational Tools and Technologies (TTT) yang dijalankan oleh Direktorat Misi Penelitian Aeronautika (ARMD) NASA. Proyek TTT telah terlibat dalam pengembangan berbagai teknologi komputasi dan eksperimental berteknologi tinggi lainnya untuk NASA.

Logam GRX-810 dibuat dari paduan dispersi oksida (ODS) yang diperkuat, biasa digunakan dalam pengaturan suhu tinggi seperti turbin dan tabung penukar panas. Karena adanya ODS, logam GRX-810 dapat menahan suhu di atas 1.090 derajat Celcius (2.000 derajat Fahrenheit).



Partikel oksida nano ODS didistribusikan secara merata di seluruh paduan menggunakan metode pencetakan 3D. Pengembangan material seperti GRX-810 bisa memakan waktu bertahun-tahun dengan metode konvensional yang melibatkan pendekatan coba-coba.

“Menerapkan dua proses ini [pencetakan 3D dan pemodelan termodinamika] telah mempercepat laju pengembangan material kami secara drastis. Kami sekarang dapat memproduksi material baru dengan lebih cepat dan dengan performa yang lebih baik dari sebelumnya,” kata Tim Smith, Material Research Scientist di NASA dikutip SINDOnews dari laman Zmescience, Selasa (19/4/2022).

Jadi selain pencetakan 3D, para peneliti di Glenn juga menggunakan pemodelan termodinamika, alat komputasi yang memungkinkan para ilmuwan memprediksi komposisi optimal untuk paduan dengan cepat (dalam beberapa minggu atau bulan) dan dengan biaya yang jauh lebih rendah. Alat itu sebelumnya disebutkan dalam studi NASA Vision 2040.



Menurut NASA, dibandingkan dengan bahan kontemporer, paduan baru GRX-810 dapat menawarkan kekuatan dua kali lebih baik dan daya tahan 1.000 kali lebih kuat untuk pesawat ruang angkasa pada suhu tinggi. Tidak hanya menawarkan lebih banyak ketahanan, logam GRX-810 juga memastikan konsumsi bahan bakar yang lebih sedikit dan perawatan yang lebih rendah biaya.


Selain itu, ketika para peneliti di Glenn menguji GRX-810 untuk daya tarik terhadap paduan logam yang ada, mampu meregang lebih dari tiga setengah kali. Selain mampu menahan suhu ekstrim, GRX-810 lebih tahan lama, mudah dibentuk, dan fleksibel dibandingkan dengan material yang saat ini digunakan oleh NASA.

Jadi logam revolusioner dengan potensi untuk membuat komponen pesawat ruang angkasa dan mesin jet lebih efisien dan andal dalam kondisi ekstrem. Laporan yang diterbitkan di situs web NASA menunjukkan, jika mesin jet dibuat menggunakan GRX-810, maka kemungkinan akan mengalami pengurangan bahan bakar dan biaya perawatan.



“Terobosan ini revolusioner untuk pengembangan material. Jenis bahan baru yang lebih kuat dan lebih ringan memainkan peran kunci karena NASA bertujuan untuk mengubah masa depan penerbangan,” kata Dale Hopkins, Wakil Manajer proyek TTT.

Pembuatan logam GRX-810 merupakan langkah penting menuju penerbangan berkelanjutan karena menawarkan peluang menerbangkan pesawat yang lebih baik dan lebih aman dengan biaya operasional yang lebih rendah. Paduan ini juga menyoroti peran teknik baru seperti pemodelan termodinamika dan pencetakan 3D dalam pengembangan teknologi terkait penerbangan canggih.

Jadi jangan heran jika Anda melihat GRX-810 mengubah industri penerbangan dan perjalanan luar angkasa dalam waktu dekat.