4 Hewan Paling Ringan di Dunia, Nomor 2 Beratnya Cuma Dua Gram
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Hewan paling ringan di dunia tercatat ada di beberapa belahan dunia. Hewan yang mempunyai tubuh normal dan besar sudah sering kita temui dikehidupan kita. Hewan di dunia memiliki spesies yang beragam.
Namun, bagaimana jika ada hewan yang ternyata seperti monyet, kelelawar, tikus, bahkan hiu pun memilki tubuh yang sangat kecil?
Dipermukaan bumi ada beragam makhluk yang diciptakan ole Tuhan selain manusia. Di antaranya juga hewan terkecil di dunia. Hewan memiliki ciri dan keunikkannya masing-masing, mulai dari bentuk tubuh, ukuran tubuh, dan hal-hal yang ada ada pada spesies hewan tersebut.
4 Hewan Terkecil dan Ringan yang Ada di Dunia :
1. Pygmy Marmoset
Spesies ini termasuk salah satu hewan yang ukuran tubuh paling terkecil di dunia. Biasanya hewan ini di sebut Pygmy Maermoset atau Maermoset Kerdil.
Hewan ini memiliki panjang tubuh tanpa ekor sekitar 117-152 mm dan panjang ekor sekitar 172-229 mm. Hewan Pygmy Marmoset ketika sudah dewasa memiliki berat badan nantinya sekitar 100 gram, sedangkan untuk betina memiliki tubuh yang lebih besar dari jantan.
Tubuh Pygmy Marmoset memiliki warna tubuh kuning kecokelatan dengan warna abu-abu kehitaman pada bagian kepalanya. Leher yang di miliki hewan ini seperti burung hantu dan bisa berputar hingga 180 derajat.
Makanan hewan ini yaitu getah pohon, yang mereka gerogoti setiap harinya dengan gigi khususnya juga memiliki cakar yang begitu tajam untuk membantunya mencengkeran kulit-kulit pohon. Selain itu, hewan ini juga pemakan serangga serta buah-buahan.. meski nhewan ini memiliki badan yang begitu kecil tetapi ia bisaa melompat hingga ketinggian 5 meter.
2. Madame Berther’s Mouse Lemur
Hewan ini yang memiliki nama latin Microcebus Berthae ini merupakan primate yang hidup di Madagaskar. Lembur juga salah satu hewan terkecil yang memiliki panjang tubuh sekitar 9-11 cm, panjang ekor 12-14 cm, serta berat badannya rata-rata mencapai 30,6 gram.
Lembur biasanya tinggal di hutan yang cukup kering dengan durasi kemarau selama 7 bulan. Hewan ini termasuk Omnivora, mereka memakan buah, serangga, dan hewan vertebrata seperti bunglon dan tokek yang berukuran kecil.
Madame Berther’s Mouse Lemur memiliki tubuh yang berwarna punggungnya kemerahan dengan garis gelap dari bahu belakang sampai ekornya. Warna bulu pada perutnya berwarna cream atau abu-abu pucat. Hewan ini memiliki hidung kecil dan mata besar dan dilapisi oleh tapetum lucidum yang berfungsi untuk melihat di malam hari. Karena nlembur sangat aktif pada malam hari (noktural).
3. Bumblebee Bat
Bumblebee Bat atau Kelelawar Bumblebee memiliki panjang dari kepala sampai tubuh kelelawar sekitar 1,14-1,3 inci atau 29-33 mm. lebar sayap myang dimiliki kelelawar ini 6,7 inci atau 170 mm dan besar telinga 0,4 inci atau 10,2 mm. berat rata-rata pada hewan ini hanya mencapai 0,7 ons atau 2 gram.
Spesifik pada hewan Bumblebee Bat yaitu memiliki hidung seperti babi Karena lubang hidungnya yang besar dengan septum yang lebar juga. Kelelawara ini memiliki warna merah kecokelatan dan abu-abu. Selain itu, mereka juga memiliki keunikan seperti, tidak memiliki ekor padahal memiliki dua tulang belakang dan telinganya cukup besar bagi hewan sekecil itu.
Cara membedakan Bumblebee Bat jantan dengan betina yaitu hanya dengan pembengkakan besar yang ada di dasar tenggorokan kelelawar ini. Kelelawar betina memiliki satu set puting susu yang berada di dekat pangkal paha mereka.
4. Brookesia Micra
Hewan Brookesia Micra merupakan bunglon yang memiliki tubuh terkecil di dunia. Brookesia Micra ditemukan pada 2012 oleh ilmuwan Jerman bernama Frank Glaw dan Jorn Kohler, serta ilmuwan dari Amerika Serikat bernama Ted Townsend.
Ukuran tubuh pada hewan ini hanya berukuran 2-3 cm saja saat mencapai usia dewasa. Seluruh tubuh bunglon ini memiliki spinal dibagian punggungnya seperti bunglon pada umumnya yang berjumlah 11-12 ruas. Warna kulit yang dimiliki Brookesia Micra cokelat kekuningan, serta ekornya yang lebih cerah daripada tubuhnya.
Brookesia Micra hanya dapat ditemukan di pulau kecil sebelah utara dari Pulau Madagaskar yang hanya berukuran 3,2 km yang bernama Pulau Nosy Hara.
Pulau tersebut hanya berisikan batu karst dan kapur serta banyak ditumbuhi oleh hutan kering. Meskipun banyak hutan kering, Brookesia Micra cenderung hidup atau bertempat tinggal di tempat yang lembab dengan pohon yang berakar besar. Mereka juga sering tidur di selembar daun atau rumput dan mereka lebih suka dekat dengan permukaan tanah.
MG/ Reka Rahmadhani
Namun, bagaimana jika ada hewan yang ternyata seperti monyet, kelelawar, tikus, bahkan hiu pun memilki tubuh yang sangat kecil?
Dipermukaan bumi ada beragam makhluk yang diciptakan ole Tuhan selain manusia. Di antaranya juga hewan terkecil di dunia. Hewan memiliki ciri dan keunikkannya masing-masing, mulai dari bentuk tubuh, ukuran tubuh, dan hal-hal yang ada ada pada spesies hewan tersebut.
4 Hewan Terkecil dan Ringan yang Ada di Dunia :
1. Pygmy Marmoset
Spesies ini termasuk salah satu hewan yang ukuran tubuh paling terkecil di dunia. Biasanya hewan ini di sebut Pygmy Maermoset atau Maermoset Kerdil.
Hewan ini memiliki panjang tubuh tanpa ekor sekitar 117-152 mm dan panjang ekor sekitar 172-229 mm. Hewan Pygmy Marmoset ketika sudah dewasa memiliki berat badan nantinya sekitar 100 gram, sedangkan untuk betina memiliki tubuh yang lebih besar dari jantan.
Tubuh Pygmy Marmoset memiliki warna tubuh kuning kecokelatan dengan warna abu-abu kehitaman pada bagian kepalanya. Leher yang di miliki hewan ini seperti burung hantu dan bisa berputar hingga 180 derajat.
Makanan hewan ini yaitu getah pohon, yang mereka gerogoti setiap harinya dengan gigi khususnya juga memiliki cakar yang begitu tajam untuk membantunya mencengkeran kulit-kulit pohon. Selain itu, hewan ini juga pemakan serangga serta buah-buahan.. meski nhewan ini memiliki badan yang begitu kecil tetapi ia bisaa melompat hingga ketinggian 5 meter.
2. Madame Berther’s Mouse Lemur
Hewan ini yang memiliki nama latin Microcebus Berthae ini merupakan primate yang hidup di Madagaskar. Lembur juga salah satu hewan terkecil yang memiliki panjang tubuh sekitar 9-11 cm, panjang ekor 12-14 cm, serta berat badannya rata-rata mencapai 30,6 gram.
Lembur biasanya tinggal di hutan yang cukup kering dengan durasi kemarau selama 7 bulan. Hewan ini termasuk Omnivora, mereka memakan buah, serangga, dan hewan vertebrata seperti bunglon dan tokek yang berukuran kecil.
Madame Berther’s Mouse Lemur memiliki tubuh yang berwarna punggungnya kemerahan dengan garis gelap dari bahu belakang sampai ekornya. Warna bulu pada perutnya berwarna cream atau abu-abu pucat. Hewan ini memiliki hidung kecil dan mata besar dan dilapisi oleh tapetum lucidum yang berfungsi untuk melihat di malam hari. Karena nlembur sangat aktif pada malam hari (noktural).
3. Bumblebee Bat
Bumblebee Bat atau Kelelawar Bumblebee memiliki panjang dari kepala sampai tubuh kelelawar sekitar 1,14-1,3 inci atau 29-33 mm. lebar sayap myang dimiliki kelelawar ini 6,7 inci atau 170 mm dan besar telinga 0,4 inci atau 10,2 mm. berat rata-rata pada hewan ini hanya mencapai 0,7 ons atau 2 gram.
Spesifik pada hewan Bumblebee Bat yaitu memiliki hidung seperti babi Karena lubang hidungnya yang besar dengan septum yang lebar juga. Kelelawara ini memiliki warna merah kecokelatan dan abu-abu. Selain itu, mereka juga memiliki keunikan seperti, tidak memiliki ekor padahal memiliki dua tulang belakang dan telinganya cukup besar bagi hewan sekecil itu.
Cara membedakan Bumblebee Bat jantan dengan betina yaitu hanya dengan pembengkakan besar yang ada di dasar tenggorokan kelelawar ini. Kelelawar betina memiliki satu set puting susu yang berada di dekat pangkal paha mereka.
4. Brookesia Micra
Hewan Brookesia Micra merupakan bunglon yang memiliki tubuh terkecil di dunia. Brookesia Micra ditemukan pada 2012 oleh ilmuwan Jerman bernama Frank Glaw dan Jorn Kohler, serta ilmuwan dari Amerika Serikat bernama Ted Townsend.
Ukuran tubuh pada hewan ini hanya berukuran 2-3 cm saja saat mencapai usia dewasa. Seluruh tubuh bunglon ini memiliki spinal dibagian punggungnya seperti bunglon pada umumnya yang berjumlah 11-12 ruas. Warna kulit yang dimiliki Brookesia Micra cokelat kekuningan, serta ekornya yang lebih cerah daripada tubuhnya.
Brookesia Micra hanya dapat ditemukan di pulau kecil sebelah utara dari Pulau Madagaskar yang hanya berukuran 3,2 km yang bernama Pulau Nosy Hara.
Pulau tersebut hanya berisikan batu karst dan kapur serta banyak ditumbuhi oleh hutan kering. Meskipun banyak hutan kering, Brookesia Micra cenderung hidup atau bertempat tinggal di tempat yang lembab dengan pohon yang berakar besar. Mereka juga sering tidur di selembar daun atau rumput dan mereka lebih suka dekat dengan permukaan tanah.
MG/ Reka Rahmadhani
(wbs)