Jepang Gagal Kirim Roket Epsilon-6 ke Angkasa, Penyebabnya Masih Misteri

Jum'at, 14 Oktober 2022 - 09:34 WIB
loading...
Jepang Gagal Kirim Roket Epsilon-6 ke Angkasa, Penyebabnya Masih Misteri
Roket Epsilon-6 direncanakan untuk mengirim 8 satelit yang akan mengorbit di luar angkasa. Foto: AP
A A A
JEPANG - Epsilon-6 , roket luar angkasa Jepang, gagal mengangkasa. Sedainya, roket tersebut akan membawa delapan satelit untuk mengorbit di sekitar Bumi.

Roket Epsilon-6 batal mengangkasa kurang dari tujuh menit setelah lepas landas dari Pusat Luar Angkasa Uchinoura di prefektur Kagoshima, Jepang Selatan.

Kegagalan ini menjadi yang pertama dalam hampir 20 tahun terakhir. Presiden Badan Eksplorasi Luar Angkasa Jepang, Hiroshi Yamakawa, mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kegagalan dan berjanji untuk mengungkapnya di masa mendatang.

“Kami sangat meminta maaf atas kegagalan kami,” kata Yamakawa, seperti dilansir AP News, Kamis (13).

Menurut Yamakawa, pihaknya mengirim sinyal pembatalan setelah mengetahui roket tidak dapat terbang dengan aman dan memasuki orbit yang direncanakan.

Ia juga menyebut roket dan muatannya diyakini jatuh ke laut timur Filipina.

Yasuhiro Uno, yang bertanggung jawab pada peluncuran Epsilon-6, mengakui bahwa kegagalan tersebut dapat mempengaruhi kemungkinan bisnis peluncuran Epsilon di masa depan. “Misi pertama dan terpenting kami adalah menyelidiki penyebabnya dan mengambil tindakan tegas,” kata Uno.

Roket Epsilon-6 sendiri memiliki panjang 26 meter (85 kaki) dengan berat 95,6 ton dan berbahan bakar padat.



Roket membawa delapan satelit yang mana dua di antaranya dikembangkan oleh perusahaan swasta yang berbasis di Fukuoka.

Epsilon-6 dirancang ringkas, sebab JAXA bertujuan untuk mengembangkan bisnis peluncuran satelit komersial yang lebih terjangkau. Ini adalah pertama kalinya roket Epsilon membawa muatan yang dikembangkan secara komersial.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3409 seconds (0.1#10.140)