Serang Manusia, Jepang Terbukti Hidupkan Kembali Dinosaurus

Rabu, 16 November 2016 - 18:55 WIB
Serang Manusia, Jepang...
Serang Manusia, Jepang Terbukti Hidupkan Kembali Dinosaurus
A A A
TOKYO - Sebuah perusahaan Jepang ON-ART Corp mengumumkan rencana untuk membangun sebuah taman Jurassic Park yang berisikan dinosaurus bergerak. Jepang tengah menyiapkan robot-robot dinosaurus untuk menjadi penghuni taman tersebut.

Jepang berambisi membuat dinosaurus yang dapat bergerak, oleh karenanya tim mempresentasikan robot dinosaurus di aula hotel di Tokyo minggu lalu. Saat memperagakan robot T-Rex ada adegan dimana T-Rex mencaplok orang-orang yang berada di aula hotel tersebut, adegan tersebut tertangkap kamera, dan itu menunjukkan kemampuan robot dinosaurus untuk melakukan serangan pada manusia.
Serang Manusia, Jepang Terbukti Hidupkan Kembali Dinosaurus


CEO ON-ART, Kazuya Kanemaru mengatakan ia ingin menciptakan sebuah tempat di mana penggemar dinosaurus bisa lebih dekat dengan makhluk besar yang pertama di dunia.

"Fakta bahwa kita telah menciptakan makhluk hidup, keinginan kita ingin menghidupkan dinosaurus benar-benar terjadi,"

"Kami berusaha untuk menciptakan dinosaurus yang membuat orang merasa seolah-olah mereka hidup kembali. Dinosaurus dapat bernapas, bergerak dan menyerang." ungkap Kazuya seperti dilansir dari The Sun, Rabu, (16/11/2016).
Serang Manusia, Jepang Terbukti Hidupkan Kembali Dinosaurus


Taman ini akan memperlihatkan kesan bahwa kebun binatang dinosaurus tersebut benar-benar nyata dan bisa dikunjungi oleh para turis.

Nantinya, kamu bisa melihat situasi pulau Isla Nublar, tempat Jurassic World dibangun. Kamu bakal dibawa melihat-lihat suasana hotel, ruang lab, dan sudut-sudut taman hiburan itu secara menyeluruh.
Serang Manusia, Jepang Terbukti Hidupkan Kembali Dinosaurus

Uniknya, sejalan dengan film, penghuni taman ini akan memperlihatkan kekacauan yang terjadi di seluruh bagian taman. Penyebab kekacauan tersebut memang tidak diperlihatkan. Tetapi, apa lagi jika bukan dinosaurus yang berubah liar, bukan?

(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9537 seconds (0.1#10.140)