Tank Jerman KF51 Lawan Terkuat Marker UGV dan T-14 Armata Rusia

Jum'at, 03 Februari 2023 - 19:21 WIB
Selain itu, melalui tampilan di kompartemen pertempuran, kru memiliki pandangan 360° sepanjang waktu dari lingkungan kendaraan.

Sebagai persenjataan utamanya, KF51 mengusung kanon FGS (Sistem Senjata Masa Depan) Rheinmetall smoothbore 130 mm. Kalibernya jauh lebih besar dibandingkan T-14 Armata Rusia yang hanya 125 mm.

KF51 menerapkan sistem pengisian munisi otomatis dengan 20 peluru siap tembak. FGS dapat menembakkan peluru energi kinetik (KE) serta amunisi airburst yang dapat diprogram dan peluru latihan yang sesuai.

Senjata sekunder KF-51 berupa senapan mesin koaksial 12,7 mm dan stasiun senjata kendali jarak jauh (RCWS) Rheinmetall Natter dengan senapan mesin 7,62 mm.

Turret KF-51 juga diintegrasikan dengan peluncur amunisi berkeliaran HERO 120 dari UVision. Hal ini meningkatkan kemampuan untuk menyerang target di luar garis pandang langsung.

Dengan sistem pengintaian udara tak berawak yang terintegrasi meningkatkan kesadaran kru situasional di area tempur dan sekitar kendaraan.

Kru juga dapat melakukan pengintaian di bawah perlindungan lapis baja dan berbagi hasilnya dengan tim kawan lain secara berjejaring.

Semua sistem senjata terhubung ke optik komandan dan penembak serta komputer kendali tembakan melalui arsitektur NGVA yang sepenuhnya digital juga akan didukung oleh kecerdasan buatan (AI).

Tank berbobot 59 ton ini dibekali mesin diesel MTU MB 873 Ka-501 V-12 berdaya 1.103 kW dan kapasitas tangki berisi solar 1.100 liter. Tank memiliki jangkauan operasi maksimum sekitar 500 km.

KF-51 dengan tampilan futuristik dioperasikan oleh tiga orang awak saja. Terdiri dari pengemudi, komandan, dan operator senjata.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More