NASA Luncurkan Simulasi Cara Bertahan Hidup di Mars
Rabu, 12 April 2023 - 17:49 WIB
JAKARTA - NASA meluncurkan simulasi habitat Mars barunya di mana para sukarelawan dilaporkan akan tinggal selama satu tahun untuk menguji kondisi kehidupan di masa depan.
Seperti dilansir dari The Verge, Rabu (12/4/2023), fasilitas yang dibuat untuk tiga percobaan yang direncanakan disebut Crew Health and Performance Exploration Analog (CHAPEA) yang terletak di Pangkalan Riset Besar badan antariksa AS di Houston, Texas.
Empat sukarelawan akan memulai percobaan pertama musim panas ini di mana NASA berencana untuk memantau kesehatan fisik dan mental mereka untuk lebih memahami daya tahan manusia untuk periode isolasi yang begitu lama.
Peneliti utama dalam percobaan CHAPEA, Grace Douglas, mengatakan bahwa dengan data tersebut, NASA akan lebih memahami penggunaan sumber daya astronot di Mars.
“Kami benar-benar dapat memahami bagaimana kami dapat mendukung mereka dengan apa yang kami berikan kepada mereka. Itu akan menjadi informasi yang sangat penting untuk membuat keputusan tentang sumber daya kritis itu
Misi jarak jauh seperti itu datang dengan "batasan massa yang sangat ketat," katanya dalam tur pers di habitat tersebut.
Para relawan akan tinggal di 'rumah' seluas 160 meter persegi, dijuluki 'Mars Dune Alpha', yang mencakup dua kamar mandi, pertanian vertikal untuk menanam selada, ruang khusus untuk perawatan medis, tempat istirahat, dan beberapa stasiun kerja.
Kepala Laboratorium Kesehatan Kinerja dan Perilaku NASA, Suzanne Bell, mengatakan relawan juga tidak boleh berjalan-jalan selama enam jam di pusat simulasi.
Seperti dilansir dari The Verge, Rabu (12/4/2023), fasilitas yang dibuat untuk tiga percobaan yang direncanakan disebut Crew Health and Performance Exploration Analog (CHAPEA) yang terletak di Pangkalan Riset Besar badan antariksa AS di Houston, Texas.
Empat sukarelawan akan memulai percobaan pertama musim panas ini di mana NASA berencana untuk memantau kesehatan fisik dan mental mereka untuk lebih memahami daya tahan manusia untuk periode isolasi yang begitu lama.
Peneliti utama dalam percobaan CHAPEA, Grace Douglas, mengatakan bahwa dengan data tersebut, NASA akan lebih memahami penggunaan sumber daya astronot di Mars.
“Kami benar-benar dapat memahami bagaimana kami dapat mendukung mereka dengan apa yang kami berikan kepada mereka. Itu akan menjadi informasi yang sangat penting untuk membuat keputusan tentang sumber daya kritis itu
Misi jarak jauh seperti itu datang dengan "batasan massa yang sangat ketat," katanya dalam tur pers di habitat tersebut.
Para relawan akan tinggal di 'rumah' seluas 160 meter persegi, dijuluki 'Mars Dune Alpha', yang mencakup dua kamar mandi, pertanian vertikal untuk menanam selada, ruang khusus untuk perawatan medis, tempat istirahat, dan beberapa stasiun kerja.
Kepala Laboratorium Kesehatan Kinerja dan Perilaku NASA, Suzanne Bell, mengatakan relawan juga tidak boleh berjalan-jalan selama enam jam di pusat simulasi.
tulis komentar anda