SpaceX Uji Sistem Baru Penyeprotan Air untuk Peluncuran Roket Starship
Sabtu, 29 Juli 2023 - 09:48 WIB
TEXAS - SpaceX melakukan pengujian penuh untuk pertama kali pada sistem penyemprotan air baru (new deluge system) di situs Starbase di Texas Selatan, pada Jumat 28 Juli 2023 waktu setempat. Sistem penyemprotan air yang sangat besar ke segala arah dilakukan di sekitar tempat peluncuran orbit fasilitas tersebut.
Pengujian ini untuk melindungi peluncuran roket baru Starship milik SpaceX agar bisa berjalan lancar. “Semprotan yang kuat akan 'melindungi dari panas & kekuatan luar biasa dari peluncuran Starship,” kata Elon Musk dalam postingan berbagi video di media sosial X (Twitter) dikutip SINDOnews dari laman Space, Sabtu (29/7/2023).
Perusahaan SpaceX, termasuk pendiri dan CEO-nya, Elon Musk, memposting beberapa video pengujian melalui media sosial. Dalam rekaman video menunjukkan sistem beraksi dari berbagai sudut.
Starship adalah sistem transportasi generasi berikutnya dari SpaceX, yang dikembangkan perusahaan untuk membawa orang dan kargo ke bulan, Mars, dan sekitarnya. Starship setinggi 120 meter adalah roket terbesar dan terkuat yang pernah dibuat.
Pancaran panas dan kekuatannya yang luar biasa ditampilkan secara penuh pada 20 April. Pada hari itu, SpaceX meluncurkan Starship yang ditumpuk penuh untuk pertama kalinya.
Uji terbang itu bertujuan untuk mengirim bagian tingkat atasnya jauh di sekitar Bumi. Namun, rencana itu tidak terjadi karena roket mengalami beberapa masalah selama peluncuran, dan SpaceX mengirimkan perintah penghancuran diri, sehingga Starship meledak empat menit setelah penerbangan.
Peluncuran 20 April 2023 juga menyebabkan kerusakan signifikan pada peluncuran orbit Starbase. Ledakan yang kuat menimbulkan kawah yang cukup besar di bawah struktur dan menghujani bebatuan dan puing-puing lainnya di area sekitarnya.
Sistem penyemprotan air baru yang dipasang di bawah dudukan peluncuran orbit, merupakan upaya untuk meminimalkan kerusakan tersebut. Sistem ini terdiri dari pelat baja bertulang yang menyemburkan air dalam jumlah besar ke atas, posisinya seperti kepala pancuran terbalik.
Sistem penyemprotan air dipicu secara hidraulik, pneumatik, atau elektrik dan menyebarkan air ke seluruh zona perlindungan dengan nozel terbuka. Dengan cara ini mereka dengan andal memadamkan api di kamar dan fasilitas, bahkan jika penyebaran api yang sangat cepat diperkirakan terjadi.
SpaceX saat ini bersiap untuk uji peluncuran Starship yang kedua kalinya, tetapi tidak jelas kapan peluncuran itu akan dilakukan. Peluncuran masih menunggu izin dari pihak terkait agar tidak mengganggu lingkungan sekitar.
Pengujian ini untuk melindungi peluncuran roket baru Starship milik SpaceX agar bisa berjalan lancar. “Semprotan yang kuat akan 'melindungi dari panas & kekuatan luar biasa dari peluncuran Starship,” kata Elon Musk dalam postingan berbagi video di media sosial X (Twitter) dikutip SINDOnews dari laman Space, Sabtu (29/7/2023).
Perusahaan SpaceX, termasuk pendiri dan CEO-nya, Elon Musk, memposting beberapa video pengujian melalui media sosial. Dalam rekaman video menunjukkan sistem beraksi dari berbagai sudut.
Starship adalah sistem transportasi generasi berikutnya dari SpaceX, yang dikembangkan perusahaan untuk membawa orang dan kargo ke bulan, Mars, dan sekitarnya. Starship setinggi 120 meter adalah roket terbesar dan terkuat yang pernah dibuat.
Pancaran panas dan kekuatannya yang luar biasa ditampilkan secara penuh pada 20 April. Pada hari itu, SpaceX meluncurkan Starship yang ditumpuk penuh untuk pertama kalinya.
Uji terbang itu bertujuan untuk mengirim bagian tingkat atasnya jauh di sekitar Bumi. Namun, rencana itu tidak terjadi karena roket mengalami beberapa masalah selama peluncuran, dan SpaceX mengirimkan perintah penghancuran diri, sehingga Starship meledak empat menit setelah penerbangan.
Peluncuran 20 April 2023 juga menyebabkan kerusakan signifikan pada peluncuran orbit Starbase. Ledakan yang kuat menimbulkan kawah yang cukup besar di bawah struktur dan menghujani bebatuan dan puing-puing lainnya di area sekitarnya.
Sistem penyemprotan air baru yang dipasang di bawah dudukan peluncuran orbit, merupakan upaya untuk meminimalkan kerusakan tersebut. Sistem ini terdiri dari pelat baja bertulang yang menyemburkan air dalam jumlah besar ke atas, posisinya seperti kepala pancuran terbalik.
Sistem penyemprotan air dipicu secara hidraulik, pneumatik, atau elektrik dan menyebarkan air ke seluruh zona perlindungan dengan nozel terbuka. Dengan cara ini mereka dengan andal memadamkan api di kamar dan fasilitas, bahkan jika penyebaran api yang sangat cepat diperkirakan terjadi.
SpaceX saat ini bersiap untuk uji peluncuran Starship yang kedua kalinya, tetapi tidak jelas kapan peluncuran itu akan dilakukan. Peluncuran masih menunggu izin dari pihak terkait agar tidak mengganggu lingkungan sekitar.
(wib)
tulis komentar anda