Ilmuwan Temukan Objek Terang yang Cahayanya Melebihi Sinar Matahari
Selasa, 20 Februari 2024 - 14:05 WIB
BARCELONA - Para ilmuwan baru saja menemukan objek paling terang yang pernah diamati di alam semesta, dan bukan, itu bukan Matahari. Objek ini, yang disebut quasar J0529-4351, 500 triliun kali lebih terang dari Matahari kita!
Seperti dilansir dari IFL Science, Selasa (20/2/2024), sebagai perbandingan, Matahari kita memancarkan 35,73 oktillion lumens, sedangkan quasar ini memancarkan 17,8 sextillion lumens. Bayangkan, 500 triliun kali lebih terang!
Ditemukan oleh Christian Wolf dari Australian National University di Canberra dan timnya, quasar ini merupakan inti galaksi aktif (AGN) yang sangat terang. AGN adalah objek yang sangat energik di pusat galaksi, di mana gas dan debu yang jatuh ke dalam lubang hitam supermasif melepaskan energi dalam bentuk radiasi elektromagnetik.
Quasar J0529-4351 pertama kali ditemukan pada tahun 2022, tetapi baru dipublikasikan dalam jurnal Nature Astronomy dalam beberapa hari terakhir.
Penemuan ini sangat menarik bagi para astronom karena dapat membantu mereka mempelajari lebih lanjut tentang AGN dan evolusi galaksi.
Berikut beberapa fakta menarik tentang quasar J0529-4351:
Jarak: Quasar ini terletak 13,5 miliar tahun cahaya dari Bumi.
Ukuran: Diameternya sekitar 1.000 tahun cahaya.
Massa: Lubang hitam di pusat quasar ini memiliki massa 40 miliar kali massa Matahari.
Kecerahan: Quasar ini memancarkan energi yang setara dengan 100 triliun Matahari.
Penemuan quasar J0529-4351 merupakan penemuan yang luar biasa dan membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut tentang objek-objek menakjubkan ini.
Seperti dilansir dari IFL Science, Selasa (20/2/2024), sebagai perbandingan, Matahari kita memancarkan 35,73 oktillion lumens, sedangkan quasar ini memancarkan 17,8 sextillion lumens. Bayangkan, 500 triliun kali lebih terang!
Ditemukan oleh Christian Wolf dari Australian National University di Canberra dan timnya, quasar ini merupakan inti galaksi aktif (AGN) yang sangat terang. AGN adalah objek yang sangat energik di pusat galaksi, di mana gas dan debu yang jatuh ke dalam lubang hitam supermasif melepaskan energi dalam bentuk radiasi elektromagnetik.
Quasar J0529-4351 pertama kali ditemukan pada tahun 2022, tetapi baru dipublikasikan dalam jurnal Nature Astronomy dalam beberapa hari terakhir.
Penemuan ini sangat menarik bagi para astronom karena dapat membantu mereka mempelajari lebih lanjut tentang AGN dan evolusi galaksi.
Berikut beberapa fakta menarik tentang quasar J0529-4351:
Jarak: Quasar ini terletak 13,5 miliar tahun cahaya dari Bumi.
Ukuran: Diameternya sekitar 1.000 tahun cahaya.
Massa: Lubang hitam di pusat quasar ini memiliki massa 40 miliar kali massa Matahari.
Kecerahan: Quasar ini memancarkan energi yang setara dengan 100 triliun Matahari.
Penemuan quasar J0529-4351 merupakan penemuan yang luar biasa dan membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut tentang objek-objek menakjubkan ini.
(wbs)
tulis komentar anda