Panel Luar Pesawat Boeing 737-800 Milik United Airlines Terdeteksi Robek
Senin, 18 Maret 2024 - 10:47 WIB
NEW YORK - Inspeksi rutin pasca-penerbangan yang melibatkan United Airlines Boeing 737-800 menemukan bahwa panel eksterior di bagian bawah pesawat hilang sebelum mendarat di Oregon.
Kantor berita United Press International (UPI) melaporkan tidak ada kerusakan peralatan yang dilaporkan selama Penerbangan 433 mengudara setelah meninggalkan Bandara Internasional San Francisco, kemarin.
Pesawat tersebut membawa 139 penumpang dan enam awak sebelum mendarat di Bandara Internasional Rogue Valley di Medford sekitar pukul 11.30 (waktu setempat).
“Pemeriksaan pilot menunjukkan bahwa panel yang menghubungkan bagian bawah badan pesawat ke sayap belakang telah hilang,” kata United Airlines dalam siaran persnya.
Pejabat maskapai penerbangan mengatakan tidak ada tanda-tanda kerusakan selama penerbangan, dan tidak ada keadaan darurat yang diumumkan oleh kru.
“Kami akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan melakukan semua perbaikan yang diperlukan sebelum kembali beroperasi. Kami juga akan menyelidiki untuk lebih memahami bagaimana kerusakan ini terjadi,” tambah pernyataan itu.
Beberapa masalah mekanis yang melibatkan pesawat Boeing terjadi baru-baru ini, termasuk insiden copotnya penutup pintu yang melibatkan pesawat Boeing 737-9 MAX milik Alaska Airlines pada 5 Januari.
Kantor berita United Press International (UPI) melaporkan tidak ada kerusakan peralatan yang dilaporkan selama Penerbangan 433 mengudara setelah meninggalkan Bandara Internasional San Francisco, kemarin.
Pesawat tersebut membawa 139 penumpang dan enam awak sebelum mendarat di Bandara Internasional Rogue Valley di Medford sekitar pukul 11.30 (waktu setempat).
“Pemeriksaan pilot menunjukkan bahwa panel yang menghubungkan bagian bawah badan pesawat ke sayap belakang telah hilang,” kata United Airlines dalam siaran persnya.
Pejabat maskapai penerbangan mengatakan tidak ada tanda-tanda kerusakan selama penerbangan, dan tidak ada keadaan darurat yang diumumkan oleh kru.
“Kami akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan melakukan semua perbaikan yang diperlukan sebelum kembali beroperasi. Kami juga akan menyelidiki untuk lebih memahami bagaimana kerusakan ini terjadi,” tambah pernyataan itu.
Beberapa masalah mekanis yang melibatkan pesawat Boeing terjadi baru-baru ini, termasuk insiden copotnya penutup pintu yang melibatkan pesawat Boeing 737-9 MAX milik Alaska Airlines pada 5 Januari.
(wbs)
tulis komentar anda