Kenalkan, Ini Bathynomus Serangga Raksasa dari Laut Jawa

Kamis, 20 Agustus 2020 - 20:34 WIB
Anggota ekspedisi, Muhammad Dzaki Bin Safaruan, mengangkat isopoda raksasa saat berada di kapal penelitian Indonesia Baruna Jaya VIII, dalam foto yang dibagikan oleh museum di Instagram pada 2018. Foto/Instagram National Universitas Singapura
JAKARTA - Laut di perairan Nusantara kaya akan flora dan fauna laut dalam. Terakhir, para peneliti dunia menemukan makhluk laut mirip serangga di dasar lautan yang dapat tumbuh sebesar anak anjing. (Baca juga: Bocoran Harga iPhone 12, Dibanderol Cuma Rp 7 jutaan? )

Spesies yang baru ini dideskripsikan sebagai salah satu Krustasea terbesar yang pernah dilihat. Krustasea ini dikenal sebagai isopoda. Ordo Isopoda yang mencakup sekitar 10.000 spesies hidup di berbagai habitat di darat dan di lautan. Sedangkan ukurannya dapat berkisar dari hanya beberapa milimeter hingga hampir 20 inci (500 mm) panjangnya.

Dari isopoda penghuni laut, genus Bathynomus berisi spesies terbesar -isopoda yang baru ditemukan- yang muncul di Samudera Hindia pada 2018 adalah salah satu spesies Bathynomus terbesar yang pernah terlihat di alam liar.





Dinamakan Bathynomus Raksasa (raksasa adalah kata dalam bahasa Indonesia untuk sangat besar), kutu laut yang cukup besar berukuran panjang rata-rata sekitar 330 mm (13 inci). Ini adalah spesies isopoda raksasa baru pertama yang dideskripsikan dalam lebih dari satu dekade terakhir.

Bathynomus Raksasa tersebut juga merupakan yang pertama dari raksasa isopoda yang ditemukan di perairan dekat Indonesia, kata para ilmuwan dalam laporan studi barunya seperti dilansir laman Live Science.

Besar atau kecil fisiknya, semua isopoda memiliki banyak fitur. Seperti empat set rahang, mata majemuk, dua set antena, dan tubuh tersegmentasi dengan tujuh bagian yakni masing-masing dengan sepasang kakinya sendiri, menurut National Oceanic and Atmospheric Administration.

Dari 16 spesies Bathynomus yang dideskripsikan sebelumnya, tujuh dianggap "super raksasa" -dewasa dengan panjang lebih dari 6 inci (150 mm) dan kemudian tumbuh menjadi 12 inci (300 mm) atau lebih. Ini tercatat dalam penelitian yang dipublikasikan online pada 8 Juli di Jurnal ZooKeys.

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More