Ini Rahasia Kenapa Pesawat Mata-mata Blackbird SR-71 Dipensiunkan

Senin, 08 Juli 2024 - 16:11 WIB
Selain diberi sistem anti rudal, mesin ini mampu menjaga Blackbird SR-71 agar tidak tertembak dan dikejar musuh.

Sepanjang operasinya dari tahun 1964 hingga 1999, tidak ada satupun pesawat tersebut yang berhasil ditembak jatuh oleh rudal. Namun pesawat ini sudah dipensiunkan sedangkan pesawat U-2 masih terbang hingga saat ini

Salah satu alasan dinonaktifkannya Blackbird SR-71 adalah biaya operasional yang tinggi dan rumit, antara lain biaya perbaikan, pemeliharaan, kebutuhan staf pendukung dalam jumlah besar untuk terbang, peralatan yang banyak, dan bahan bakar beracun.

SR-71 tidak bisa lepas landas dengan bahan bakar penuh, pesawat ini memerlukan pengisian bahan bakar udara dengan dukungan pesawat KC-135 beberapa kali selama penerbangan. Bahkan, karena harus terbang terlalu cepat di udara, pesawat ini dirancang untuk mengembang saat bergerak di udara.

Proses pemuaian ini menyebabkan seluruh segel termasuk bahan bakar tertutup, namun tangki bahan bakar pesawat akan “bocor” saat mendarat setelah badan pesawat mendingin. Pihak Rusia juga telah mengembangkan rudal yang lebih tinggi dan lebih cepat dikombinasikan dengan radar yang lebih canggih untuk mendeteksi SR-71 sehingga membuat penerbangannya lebih berisiko.

Sistem pengumpulan data dan informasi juga terbatas dan bergantung pada sinyal radio dan kamera analog sehingga kurang efektif dibandingkan teknologi satelit yang lebih canggih saat ini.

Berbeda dengan SR-71, pesawat Lockheed U-2 tetap digunakan karena lebih murah untuk dioperasikan, dirawat, membutuhkan lebih sedikit staf pendukung, dapat lepas landas dengan bahan bakar penuh di tangki, dan membutuhkan lebih sedikit pengisian bahan bakar di udara.

Selain itu, bahan bakar yang digunakan sama dengan bahan bakar penerbangan pada umumnya, mudah disimpan dan dioperasikan. Pesawat U-2 juga telah menerima peningkatan kamera, sensor modern, radar, antena dan bahkan sistem komputer

Ia mampu mengumpulkan data, gambar digital, sinyal elektronik dan melakukan beberapa misi secara bersamaan seperti pengawasan, pengintaian, penelitian, pengembangan dan komunikasi. Situasi ini menyebabkan U-2 tetap beroperasi hingga saat ini.

Bahkan dibandingkan dengan satelit, pesawat U-2 dapat dioperasikan dalam waktu singkat, misi penerbangan dapat diubah dengan cepat, dan dapat diterbangkan berulang kali dalam jarak waktu yang singkat.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More