Waktu di Bulan Berjalan Lebih Cepat Dibandingkan Bumi
Selasa, 09 Juli 2024 - 19:48 WIB
NEW YORK - Waktu di Bulan memang berjalan lebih cepat dibandingkan dengan di Bumi . Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah gravitasi.
Seperti dilansir dari IFL Science, menurut teori relativitas umum Einstein, gravitasi dapat memperlambat waktu. Semakin kuat gravitasi, semakin lambat waktu berjalan.
Bulan memiliki gravitasi yang lebih lemah daripada Bumi, sekitar seperenamnya. Hal ini berarti waktu di Bulan berjalan sedikit lebih cepat daripada di Bumi.
Para ilmuwan NASA telah menghitung bahwa dalam satu hari, waktu di Bulan berjalan sekitar 1,59 milidetik lebih cepat daripada di Bumi.
Meskipun perbedaannya tampak kecil, hal ini dapat menjadi signifikan untuk misi astronot yang lama ke Bulan.
Pengetahuan tentang perbedaan waktu ini penting untuk sistem navigasi yang digunakan dalam misi antariksa. Dengan memahami bagaimana waktu berjalan di Bulan, para ilmuwan dapat memastikan bahwa astronot dan pesawat ruang angkasa mereka dapat melacak posisinya dengan akurat.
Perbedaan waktu ini juga dapat berpengaruh pada kesehatan astronot. Paparan gravitasi yang lebih rendah di Bulan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kehilangan kepadatan tulang dan massa otot.
Para ilmuwan masih mempelajari bagaimana perbedaan waktu ini dapat memengaruhi tubuh manusia dalam jangka panjang.
Misi Artemis NASA, yang bertujuan untuk mengembalikan astronot ke Bulan pada tahun 2026, akan memberikan kesempatan baru untuk mempelajari lebih lanjut tentang efek waktu di Bulan.
Pengetahuan ini akan membantu kita untuk mempersiapkan misi ke Mars dan planet lain di masa depan.
Seperti dilansir dari IFL Science, menurut teori relativitas umum Einstein, gravitasi dapat memperlambat waktu. Semakin kuat gravitasi, semakin lambat waktu berjalan.
Bulan memiliki gravitasi yang lebih lemah daripada Bumi, sekitar seperenamnya. Hal ini berarti waktu di Bulan berjalan sedikit lebih cepat daripada di Bumi.
Para ilmuwan NASA telah menghitung bahwa dalam satu hari, waktu di Bulan berjalan sekitar 1,59 milidetik lebih cepat daripada di Bumi.
Meskipun perbedaannya tampak kecil, hal ini dapat menjadi signifikan untuk misi astronot yang lama ke Bulan.
Pengetahuan tentang perbedaan waktu ini penting untuk sistem navigasi yang digunakan dalam misi antariksa. Dengan memahami bagaimana waktu berjalan di Bulan, para ilmuwan dapat memastikan bahwa astronot dan pesawat ruang angkasa mereka dapat melacak posisinya dengan akurat.
Perbedaan waktu ini juga dapat berpengaruh pada kesehatan astronot. Paparan gravitasi yang lebih rendah di Bulan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kehilangan kepadatan tulang dan massa otot.
Para ilmuwan masih mempelajari bagaimana perbedaan waktu ini dapat memengaruhi tubuh manusia dalam jangka panjang.
Misi Artemis NASA, yang bertujuan untuk mengembalikan astronot ke Bulan pada tahun 2026, akan memberikan kesempatan baru untuk mempelajari lebih lanjut tentang efek waktu di Bulan.
Pengetahuan ini akan membantu kita untuk mempersiapkan misi ke Mars dan planet lain di masa depan.
(wbs)
tulis komentar anda