FBI Umumkan Senjata yang Digunakan untuk Membunuh Donald Trump
Kamis, 29 Agustus 2024 - 13:14 WIB
CALIFORNIA - Biro Investigasi Federal ( FBI ) merilis foto baru pistol yang digunakan untuk menembak Donald Trump saat calon presiden Amerika Serikat (AS) itu mengikuti rapat umum Juli lalu di Butler, Pennsylvania.
Gambar-gambar itu dirilis Rabu ketika pejabat FBI memberikan rincian baru tentang pencarian Thomas Matthew Crooks di Internet beberapa hari sebelum penembakan dan bagaimana penyelidik menggunakan pencarian tersebut untuk memahami apa yang ada dalam pikiran Crooks pada hari penembakan.
Foto-foto tersebut menunjukkan persediaan senjata yang dapat dilipat, yang menurut para penyelidik mungkin digunakan untuk menyembunyikan senjata di tempat kejadian.
FBI pada hari Rabu juga menjelaskan bagaimana para penyerang yang mencoba membunuh Trump telah melakukan studi mendalam tentang acara kampanye mantan Presiden AS dan Presiden Joe Biden.
Namun, para penyerang memberikan "fokus berlebihan" pada rapat umum di Pennsylvania yang terletak hanya 40 menit dari rumahnya.
Kevin Rojek, agen khusus yang bertanggung jawab di Kantor Lapangan FBI di Pittsburgh menjelaskan bagaimana penembak melihat kampanye Trump sebagai "target peluang".
Namun petugas belum mengidentifikasi motif selain memberi informasi, Crooks tidak menunjukkan "ideologi yang jelas".
Seorang bayi di Gaza diselamatkan dari rahim seorang ibu yang menjadi syahid dalam serangan Israel
Gambar-gambar itu dirilis Rabu ketika pejabat FBI memberikan rincian baru tentang pencarian Thomas Matthew Crooks di Internet beberapa hari sebelum penembakan dan bagaimana penyelidik menggunakan pencarian tersebut untuk memahami apa yang ada dalam pikiran Crooks pada hari penembakan.
Foto-foto tersebut menunjukkan persediaan senjata yang dapat dilipat, yang menurut para penyelidik mungkin digunakan untuk menyembunyikan senjata di tempat kejadian.
FBI pada hari Rabu juga menjelaskan bagaimana para penyerang yang mencoba membunuh Trump telah melakukan studi mendalam tentang acara kampanye mantan Presiden AS dan Presiden Joe Biden.
Namun, para penyerang memberikan "fokus berlebihan" pada rapat umum di Pennsylvania yang terletak hanya 40 menit dari rumahnya.
Kevin Rojek, agen khusus yang bertanggung jawab di Kantor Lapangan FBI di Pittsburgh menjelaskan bagaimana penembak melihat kampanye Trump sebagai "target peluang".
Namun petugas belum mengidentifikasi motif selain memberi informasi, Crooks tidak menunjukkan "ideologi yang jelas".
Seorang bayi di Gaza diselamatkan dari rahim seorang ibu yang menjadi syahid dalam serangan Israel
tulis komentar anda