Fenomena Alam Ini Picu Terbentuknya Lubang Terdalam di Samudra Hindia
Minggu, 24 November 2024 - 06:15 WIB
Gumpalan itu terperangkap di bawah Afrika dan tingginya 100 kali lebih tinggi dari Gunung Everest. Gumpalan itu terbentuk dari magma yang mengkristal.
Saat gumpalan magma berdensitas rendah naik dan menggantikan magma, massa keseluruhan wilayah itu berkurang dan gravitasinya melemah.
Namun, penelitian ini masih perlu didukung dengan data gempa bumi untuk membantu memverifikasi keberadaan gumpalan berdensitas rendah di bawah lubang tersebut. Beberapa gumpalan serupa diyakini ada di magma Bumi, bahkan di tempat yang seharusnya tidak ada.
Bahkan Mars dilaporkan memiliki gumpalan seperti itu di bawah permukaannya. Memahami apa yang terjadi di bawah permukaan Bumi juga diharapkan dapat membantu para ilmuwan mempelajari lebih lanjut tentang planet merah tersebut.
Saat gumpalan magma berdensitas rendah naik dan menggantikan magma, massa keseluruhan wilayah itu berkurang dan gravitasinya melemah.
Namun, penelitian ini masih perlu didukung dengan data gempa bumi untuk membantu memverifikasi keberadaan gumpalan berdensitas rendah di bawah lubang tersebut. Beberapa gumpalan serupa diyakini ada di magma Bumi, bahkan di tempat yang seharusnya tidak ada.
Bahkan Mars dilaporkan memiliki gumpalan seperti itu di bawah permukaannya. Memahami apa yang terjadi di bawah permukaan Bumi juga diharapkan dapat membantu para ilmuwan mempelajari lebih lanjut tentang planet merah tersebut.
(wbs)
tulis komentar anda