Teka-teki Cincin Bumi Berusia 1.400 di Australia Terpecahkan

Kamis, 23 Januari 2025 - 06:00 WIB
Cincin bumi berusia 1.400. FOTO/ DAILY
SIDNEY - Misteri 'cincin bumi' berusia 1.400 tahun yang ditemukan di Australia telah terpecahkan. Terletak di Wurundjeri Woi-wurrung Country di pinggiran kota Sunbury, cincin-cincin itu menjadi subjek penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Australian Archaeology.



Cincin Bumi di Australia Timur Diyakini Mewakili Lokasi Upacara dan Inisiasi bagi Berbagai Kelompok Bahasa Aborigin, LiveSciencelaporan melalui The Conversation .

Banyak cincin bumi yang hancur setelah bangsa Eropa menjajah Australia. Hanya sekitar 100 yang tersisa dari ratusan cincin bumi yang pernah ada di New South Wales dan Queensland. Sejumlah kecil cincin masih ada di Victoria.



Suku Wurundjeri Woi-wurrung merupakan Penjaga Adat dari area yang luas di Victoria bagian tengah-selatan, dan lanskapnya memiliki makna budaya. Pada tahun 2022, mereka memimpin penggalian arkeologi baru di salah satu cincin yang dikenal sebagai Sunbury Ring G.

Cincin ini pertama kali digali pada tahun 1979 oleh arkeolog David Frankel. Suku Wurundjeri Woi-wurrung memimpin penanggalan dan analisis ulang terhadap 166 artefak batu yang ditemukan selama penggalian Frankel.

Cincin bumi yang terletak di Negara Wurundjeri Woi-wurrung di pinggiran Sunbury ini bukanlah fenomena / David Mullins

Artefak disatukan, residu dipelajari dan endapan cincin diberi tanggal untuk memperkirakan kapan cincin itu dibuat.

Hasil penelitian mengungkap bahwa masyarakat penutur bahasa Woi-wurrung membuat cincin tersebut antara 590 dan 1.400 tahun yang lalu.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More