20 Tahun Beroperasi, ISS Itu Kotor dan Astronotnya Pernah Rebutan Toilet
Minggu, 08 November 2020 - 23:49 WIB
JAKARTA - Tanggal 2 November menandai 20 tahun sejak penduduk Bumi pertama tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) . Habitat yang terus mengorbit di ruang angkasa. (Baca juga: Astronot NASA Dikarantina Sebelum Meluncur ke Stasiun Luar Angkasa )
20 tahun berturut-turut kehidupan di luar angkasa menjadikan ISS sebagai "laboratorium alami" yang ideal untuk memahami bagaimana masyarakat berfungsi di luar Bumi. ISS adalah kolaborasi antara 25 badan dan organisasi antariksa.
Stasiun tersebut telah menampung 241 awak dan beberapa turis dari 19 negara. Ini adalah 43% dari semua orang yang pernah bepergian ke luar angkasa.
Saat misi masa depan ke Bulan dan Mars direncanakan, penting untuk mengetahui apa yang dibutuhkan orang untuk berkembang di lingkungan terpencil, berbahaya, dan tertutup, di mana tidak ada jalan pulang yang mudah. Dan ISS adalah cara belajar yang tepat untuk itu.
Sejarah Habitat Orbital
Stasiun luar angkasa fiksi pertama adalah "Brick Moon" karya Edward Everett Hale tahun 1869. Di dalamnya ada 13 ruang tamu berbentuk bola.
Pada tahun 1929, Hermann Noordung berteori tentang stasiun luar angkasa berbentuk roda yang akan berputar untuk menciptakan gravitasi "buatan". Roda pemintal dibangun oleh ilmuwan roket Wernher von Braun pada 1950-an dan ditampilkan dalam film klasik 1968 2001: A Space Odyssey.
Alih-alih bola atau roda, stasiun luar angkasa yang sebenarnya ternyata berbentuk silinder. Stasiun luar angkasa pertama adalah USSR's Salyut 1 pada 1971, diikuti oleh 6 stasiun lain dalam program Salyut selama dekade berikutnya.
20 tahun berturut-turut kehidupan di luar angkasa menjadikan ISS sebagai "laboratorium alami" yang ideal untuk memahami bagaimana masyarakat berfungsi di luar Bumi. ISS adalah kolaborasi antara 25 badan dan organisasi antariksa.
Stasiun tersebut telah menampung 241 awak dan beberapa turis dari 19 negara. Ini adalah 43% dari semua orang yang pernah bepergian ke luar angkasa.
Saat misi masa depan ke Bulan dan Mars direncanakan, penting untuk mengetahui apa yang dibutuhkan orang untuk berkembang di lingkungan terpencil, berbahaya, dan tertutup, di mana tidak ada jalan pulang yang mudah. Dan ISS adalah cara belajar yang tepat untuk itu.
Sejarah Habitat Orbital
Stasiun luar angkasa fiksi pertama adalah "Brick Moon" karya Edward Everett Hale tahun 1869. Di dalamnya ada 13 ruang tamu berbentuk bola.
Pada tahun 1929, Hermann Noordung berteori tentang stasiun luar angkasa berbentuk roda yang akan berputar untuk menciptakan gravitasi "buatan". Roda pemintal dibangun oleh ilmuwan roket Wernher von Braun pada 1950-an dan ditampilkan dalam film klasik 1968 2001: A Space Odyssey.
Alih-alih bola atau roda, stasiun luar angkasa yang sebenarnya ternyata berbentuk silinder. Stasiun luar angkasa pertama adalah USSR's Salyut 1 pada 1971, diikuti oleh 6 stasiun lain dalam program Salyut selama dekade berikutnya.
tulis komentar anda