Arkeolog Temukan Kuil Matahari yang Hilang di Mesir
Senin, 06 Desember 2021 - 07:40 WIB
KAIRO - Tim arkeolog menemukan sebuah kuil kuno terkubur di bawah kuil yang lain sekitar 12 mil selatan Kairo, Mesir . Para ilmuwan mengatakan, mereka menemukan kuil matahari yang hilang dari abad ke-25 SM.
Kuil kuno ini ditemukan di bawah kuil lain yang dibangun untuk Nyuserra, raja keenam dari Dinasti Kelima yang memerintah Mesir dari 2400 hingga 2370 SM. Kuil untuk Nyuserra awalnya ditemukan pada tahun 1898. (Baca juga; 52 Artefak dan 16 Harta Raja Tutankhamun Disimpan Museum Besar Mesir )
“Para arkeolog abad ke-19 hanya menggali bagian yang sangat kecil dari bangunan bata lumpur ini di bawah kuil batu Nyuserra. Temuan kami menunjukkan ini adalah bangunan yang sama sekali berbeda, didirikan sebelum Nyuserra. Kami menyimpulkan ini adalah fase pembangunan sebelumnya dari kuil yang sama,” kata co-director tim Massimiliano Nuzzolo kepada CNN yang dikutip dari laman snopes, Senin (6/12/2021).
Ahli Mesir Kuno menduga, berdasarkan prasasti kuno, bahwa ada enam kuil matahari dibangun. Namun, sampai saat ini hanya menemukan kuil yang dibangun untuk menghormati Nyuserra dan raja lain, Userkaf, bersama dengan kuil yang ditemukan di bawah pemerintahan Nyuserra. (Baca juga; Mesir Buka Kembali Avenue of Sphinxes yang Berusia 3.000 Tahun )
Tidak seperti piramida, yang diyakini orang Mesir kuno memastikan posisi raja sebagai dewa di akhirat, kuil matahari menetapkan penguasa sebagai dewa saat mereka masih hidup. Penemuan ini ditampilkan dalam acara National Geographic “Lost Treasures of Egypt.”
Kuil kuno ini ditemukan di bawah kuil lain yang dibangun untuk Nyuserra, raja keenam dari Dinasti Kelima yang memerintah Mesir dari 2400 hingga 2370 SM. Kuil untuk Nyuserra awalnya ditemukan pada tahun 1898. (Baca juga; 52 Artefak dan 16 Harta Raja Tutankhamun Disimpan Museum Besar Mesir )
“Para arkeolog abad ke-19 hanya menggali bagian yang sangat kecil dari bangunan bata lumpur ini di bawah kuil batu Nyuserra. Temuan kami menunjukkan ini adalah bangunan yang sama sekali berbeda, didirikan sebelum Nyuserra. Kami menyimpulkan ini adalah fase pembangunan sebelumnya dari kuil yang sama,” kata co-director tim Massimiliano Nuzzolo kepada CNN yang dikutip dari laman snopes, Senin (6/12/2021).
Ahli Mesir Kuno menduga, berdasarkan prasasti kuno, bahwa ada enam kuil matahari dibangun. Namun, sampai saat ini hanya menemukan kuil yang dibangun untuk menghormati Nyuserra dan raja lain, Userkaf, bersama dengan kuil yang ditemukan di bawah pemerintahan Nyuserra. (Baca juga; Mesir Buka Kembali Avenue of Sphinxes yang Berusia 3.000 Tahun )
Tidak seperti piramida, yang diyakini orang Mesir kuno memastikan posisi raja sebagai dewa di akhirat, kuil matahari menetapkan penguasa sebagai dewa saat mereka masih hidup. Penemuan ini ditampilkan dalam acara National Geographic “Lost Treasures of Egypt.”
(wib)
tulis komentar anda