Ikan Mola-Mola Raksasa Seberat 2.000 Kilogram Berjemur di Pantai Laguna California
Rabu, 15 Desember 2021 - 08:40 WIB
Seekor ikan mola-mola berukuran besar muncul di Laguna Beach, California, Amerika Serikat (AS). Foto/livescience
SACRAMENTO - Seekor ikan mola-mola berukuran besar muncul di Laguna Beach, California, Amerika Serikat (AS) selama 30 menit, sebelum berenang kembali ke dasar laut. Ikan mola-mola berukuran raksasa dengan panjang 3,2 meter (10,5 kaki) dan beratnya 2.000 kilogram (4.400 pon).
Ikan mola-mola itu ditemukan dua nelayan, Rich German dan Matt Wheaton, yang sedang berenang di Laguna Beach dengan paddleboarder. Ketika pada jarak sekitar 180 meter dari pantau paddleboarder mereka tersandung benda besar yang ternyata ikan mola-mola.
"Saya pernah melihat mereka (ikan mola-mola) berkali-kali jadi saya tahu apa itu, tapi biasanya mereka jauh di lepas pantai dan tidak sebesar ini," kata Germain kepada Live Science melalui email yang dikutip SINDOnews, Rabu (15/12/2021). (Baca juga; Peneliti Temukan Rahasia Panjang Umur dalam DNA Ikan Rockfish )
Kemungkinan itu adalah ikan mola-mola biasa, atau dikenal sebagai mola laut yang hidup di perairan beriklim sedang dan tropis di sekitar pesisir California. Ikan mola-mola memakan semua jenis mangsa laut, termasuk ikan kecil, larva ikan, cumi-cumi dan krustasea; makanan yang kurang umum termasuk jeli laut dan salps.
Ikan mola-mola betina dapat bertelur hingga 300 juta butir sekaligus, jumlah terbanyak dari semua spesies vertebrata. Setelah mereka dewasa, mola-mola dikenal karena matanya yang besar dan tampak terkejut. Kepala yang besar dan sirip punggung yang tinggi, terkadang disalahartikan sebagai sirip punggung hiu ketika berenang ke permukaan air. (Baca juga; Fenomena Langka, Penampakan Ubur-Ubur Hantu Raksasa di Teluk California )
Ikan mola-mola atau Sunfish rentan terhadap singa laut, orca dan hiu, tetapi penangkapan ikan yang berlebihan menjadi penyebab utama penurunan jumlah populasinya. Akibat bentuk siripnya yang aneh ditambah tubuhnya yang bulat dan gemuk membuat Ikan Mola-mola sangat lambat untuk berenang dan untuk melawan arus ombak pun tidak bisa, sehingga memilih pasrah mengikuti arus air yang membawanya.
Sementara, nama Sunfish yang berarti ikan matahari ini diberikan karena kegemarannya berjemur. Ikan ini memang alergi air dingin meskipun hidupnya di laut. Untuk itu, dia naik ke permukaan laut yang tidak terlalu dalam dan berjemur sembari tiduran setelah menyelam hingga kedalaman 600 meter.
Ikan mola-mola itu ditemukan dua nelayan, Rich German dan Matt Wheaton, yang sedang berenang di Laguna Beach dengan paddleboarder. Ketika pada jarak sekitar 180 meter dari pantau paddleboarder mereka tersandung benda besar yang ternyata ikan mola-mola.
"Saya pernah melihat mereka (ikan mola-mola) berkali-kali jadi saya tahu apa itu, tapi biasanya mereka jauh di lepas pantai dan tidak sebesar ini," kata Germain kepada Live Science melalui email yang dikutip SINDOnews, Rabu (15/12/2021). (Baca juga; Peneliti Temukan Rahasia Panjang Umur dalam DNA Ikan Rockfish )
Kemungkinan itu adalah ikan mola-mola biasa, atau dikenal sebagai mola laut yang hidup di perairan beriklim sedang dan tropis di sekitar pesisir California. Ikan mola-mola memakan semua jenis mangsa laut, termasuk ikan kecil, larva ikan, cumi-cumi dan krustasea; makanan yang kurang umum termasuk jeli laut dan salps.
Ikan mola-mola betina dapat bertelur hingga 300 juta butir sekaligus, jumlah terbanyak dari semua spesies vertebrata. Setelah mereka dewasa, mola-mola dikenal karena matanya yang besar dan tampak terkejut. Kepala yang besar dan sirip punggung yang tinggi, terkadang disalahartikan sebagai sirip punggung hiu ketika berenang ke permukaan air. (Baca juga; Fenomena Langka, Penampakan Ubur-Ubur Hantu Raksasa di Teluk California )
Ikan mola-mola atau Sunfish rentan terhadap singa laut, orca dan hiu, tetapi penangkapan ikan yang berlebihan menjadi penyebab utama penurunan jumlah populasinya. Akibat bentuk siripnya yang aneh ditambah tubuhnya yang bulat dan gemuk membuat Ikan Mola-mola sangat lambat untuk berenang dan untuk melawan arus ombak pun tidak bisa, sehingga memilih pasrah mengikuti arus air yang membawanya.
Sementara, nama Sunfish yang berarti ikan matahari ini diberikan karena kegemarannya berjemur. Ikan ini memang alergi air dingin meskipun hidupnya di laut. Untuk itu, dia naik ke permukaan laut yang tidak terlalu dalam dan berjemur sembari tiduran setelah menyelam hingga kedalaman 600 meter.
(wib)
tulis komentar anda