Kota Paling Gelap di Dunia, 40 Hari Tanpa Sinar Matahari
Jum'at, 28 Januari 2022 - 14:26 WIB
Kota yang memiliki cuaca cerah dan matahari yang konsisten menyinari setiap sudutnya merupakan salah satu daya tarik yang mengundang pengunjung untuk datang. Namun, ternyata tidak semua tempat di dunia yang harus merasakan hari di mana matahari tidak bersinar selama berbulan-bulan, menjadikan kota tersebut dijuluki dengan sebutan kota paling gelap. Berikut adalah beberapa di antaranya.
1. Murmansk, Rusia
Kota yang terletak di luar Lingkaran Arktik ini masuk ke dalam wilayah Rusia. Melansir The Sun, ketika musim dingin tiba, kota Murmansk akan gelap gulita selama 40 hari karena matahari yang tidak bersinar. Melansir Find Interesting Facts, dalam kurun waktu satu tahun, kota ini akan terkena sinar matahari selama 1.715 jam. Meskipun begitu, cuaca di kota ini tidak seburuk kelihatannya. Suhu dapat menghangat hingga minus 10 derajat Celsius saat tiba musim dingin.
2. Kiruna, Swedia
Merupakan kota yang terletak paling utara dalam wilayah Swedia, Kiruna memiliki total penduduk sekitar 17.000 orang di tahun 2016. Dalam satu tahun, penduduk kota ini hanya merasakan sinar matahari selama 1.680 jam. Periode munculnya matahari ini biasanya berlangsung di waktu yang singkat, yakni mulai 30 Mei hingga 15 Juli setiap tahunnya. Namun, kota ini memiliki daya tarik lain yang mengundang rasa penasaran turis, yakni pengalaman melihat aurora yang menggantung di langit. Mayoritas penduduk kota dengan lambang burung putih ini bekerja di industri pertambangan alkimia.
1. Murmansk, Rusia
Kota yang terletak di luar Lingkaran Arktik ini masuk ke dalam wilayah Rusia. Melansir The Sun, ketika musim dingin tiba, kota Murmansk akan gelap gulita selama 40 hari karena matahari yang tidak bersinar. Melansir Find Interesting Facts, dalam kurun waktu satu tahun, kota ini akan terkena sinar matahari selama 1.715 jam. Meskipun begitu, cuaca di kota ini tidak seburuk kelihatannya. Suhu dapat menghangat hingga minus 10 derajat Celsius saat tiba musim dingin.
2. Kiruna, Swedia
Merupakan kota yang terletak paling utara dalam wilayah Swedia, Kiruna memiliki total penduduk sekitar 17.000 orang di tahun 2016. Dalam satu tahun, penduduk kota ini hanya merasakan sinar matahari selama 1.680 jam. Periode munculnya matahari ini biasanya berlangsung di waktu yang singkat, yakni mulai 30 Mei hingga 15 Juli setiap tahunnya. Namun, kota ini memiliki daya tarik lain yang mengundang rasa penasaran turis, yakni pengalaman melihat aurora yang menggantung di langit. Mayoritas penduduk kota dengan lambang burung putih ini bekerja di industri pertambangan alkimia.
tulis komentar anda