Buaya Muara Punya Ukuran Sangat Besar, Ini Penyebabnya

Selasa, 15 Februari 2022 - 21:10 WIB
Buaya muara atau Crocodylus porosus adalah jenis buaya terbesar di dunia. Foto/Museum Australia
Buaya muara atau Crocodylus porosus adalah jenis buaya terbesar di dunia. Bahkan ukurannya jauh lebih besar dari buaya nil (Crocodylus niloticus) dan alligator Amerika (Alligator mississipiensis).

Sesuai namanya, buaya muara hidup di habitat utama yakni sungai sungai, buaya ini juga hidup di dekat laut alias muara, kadang dijumpai di laut lepas. Tidak heran jika buaya ini adalah satu satunya buaya yang bisa bertahan di air asin atau air laut.

Selain dikenal dengan nama Buaya Muara, Buaya ini juga dijuluki dengan nama Buaya air asin, buaya laut, atau dalam istilah bahasa inggris dipanggil saltwater crocodile atau Indo-Australia Crocodile. Meskipun dapat ditemukan di laut lepas, Buaya ini dikenal sebagai perenang yang buruk.



Buaya muara memiliki ukuran yang lebih besar dibanding buaya air tawar, terutama pada rahang, ukuran gigi, dan moncong. Buaya Muara pada umumnya memiliki panjang tubuh (termasuk ekor) mulai dari 2,5 hingga 5,5 meter. Namun ukuran buaya dewasa ada yang bisa mencapai hingga 12 meter.



Dilansir dari livescience.com, Selina Groh dari UCL-Birkbeck mengatakan bahwa cuaca hangat dan area yang luas untuk mencari mangsa besar memungkinkan buaya muara tumbuh lebih besar. Selain faktor iklim, faktor usia juga sangat memengaruhi pertumbuhan buaya.

Buaya yang ditemukan di Australia diperkirakan berusia lebih dari 60 tahun. Menurut Drumheller-Horton, buaya laki-laki akan lebih besar ukurannya daripada buaya perempuan.



Tidak hanya itu, semakin bertambah usia buaya, maka akan semakin besar juga ukurannya. Semakin besar ukuran tubuh buaya, maka semakin besar pula kekuatan gigitannya. Kekuatan gigitan buaya (yang ditemukan di Australia) tercatat memiliki kekuatan 3.600 pon (1.633 kg).
(wib)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More