Pertahankan Laboratorium Senjata Biologis di Ukraina, AS Akui Serang Rusia
Kamis, 10 Maret 2022 - 05:03 WIB
Kedutaan Besar AS di Ukraina mengatakan pihaknya mendanai program penelitian di Ukraina untuk mengembangkan "patogen paling berbahaya di dunia".
Minggu lalu, Kementerian Pertahanan Rusia menemukan bukti Biolabs menghancurkan sampel patogen berbahaya segera ketika 'operasi militer' dimulai.
Itu terjadi dua hari setelah Rusia mengklaim Ukraina membangun senjata nuklir dari bom berbasis plutonium yang kotor.
Kementerian Luar Negeri Moskow mengunggah tweet Twitter tentang penemuan bukti yang Kyiv berusaha untuk menghapus jejak program biologi militer yang didanai Pentagon di Ukraina.
Minggu lalu, Kementerian Pertahanan Rusia menemukan bukti Biolabs menghancurkan sampel patogen berbahaya segera ketika 'operasi militer' dimulai.
Itu terjadi dua hari setelah Rusia mengklaim Ukraina membangun senjata nuklir dari bom berbasis plutonium yang kotor.
Kementerian Luar Negeri Moskow mengunggah tweet Twitter tentang penemuan bukti yang Kyiv berusaha untuk menghapus jejak program biologi militer yang didanai Pentagon di Ukraina.
(wbs)
tulis komentar anda